PTM, Pemrov DKI Jakarta Gelar Tes PCR Acak di Sekolah

- 29 September 2021, 11:11 WIB
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria sebut sudah surati Kemendikbud terkait data 25 klaster PTM.
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria sebut sudah surati Kemendikbud terkait data 25 klaster PTM. /Instagram/@arizapatria/

ARAHKATA - Pemerintah Provinsi (Pemrov) DKI Jakarta telah menunda uji coba kegiatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas di 899 sekolah.

Semula akan dilangsungkan pada Senin, 27 September 2021, namun menjadi 4 Oktober 2021 mendatang.

Penundaan dilakukan karena melihat adanya sejumlah sekolah yang ditutup sementara.

Baca Juga: Disdik DKI Jakarta Evaluasi Hasil Survei PTM Terbatas di Sekolah

Enam sekolah ditutup sementara lantaran ada siswa maupun guru yang terpapar COVID-19, sedangkan satu sekolah ditutup karena melanggar protokol kesehatan (prokes).

Seiring hal tersebut Pemrov DKI berupaya mencegah penambahaan klaster COVID-19 di sekolah guna untuk PTM terbatas tetap bisa berjalan.

Dengan menggelar tes PCR secara acak di 46 sekolah yang tengah melangsungkan PTM terbatas melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta.

Baca Juga: PTM Digelar, Puan Maharani Ingatkan Keselamatan Siswa

"Ini tidak mudah karena bisa saja terpapar di rumah, di perjalanan. Karena kita tau, bisa saja menggunakan transportasi publik kemudian terpapar di sana," ujarnya Wakil Gubernur Ahmad Riza Patria pada Selasa, 28 September 2021.

Untuk diketahui, penambahan jumlah peserta PTM terbatas menjadi total 1.509 itu tertuang dalam Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Nomor 984 Tahun 2021 tentang penetapan satuan pendidikan yang melaksanakan sekolah tatap muka tahap II pada masa PPKM.***

Editor: Tia Martiana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x