Presiden Jokowi: Ekspor Minyak Goreng Dibuka Pada 23 Mei 2022

- 20 Mei 2022, 12:06 WIB
Presiden Joko Widodo memberikan keterangan terkait ekspor minyak goreng di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis 19 Mei 2022.
Presiden Joko Widodo memberikan keterangan terkait ekspor minyak goreng di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis 19 Mei 2022. /BPMI Setpres

ARAHKATA - Pemerintah RI memutuskan akan kembali mengekspor minyak goreng.

Hal tersebut berdasarkan kondisi pasokan dan harga minyak goreng saat ini serta mempertimbangkan para tenaga kerja dan petani di industri sawit.

Kebijakan ekspor minyak goreng itu disampaikan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Baca Juga: Tersangka Kasus Mafia Minyak Goreng Lin Che Wei Dibui di Rutan Salemba

"Berdasarkan kondisi pasokan dan harga minyak goreng saat ini serta mempertimbangkan adanya 17 juta orang tenaga kerja di industri sawit, baik petani, pekerja, dan juga tenaga pendukung lainnya, maka saya memutuskan bahwa ekspor minyak goreng akan dibuka kembali pada Senin, 23 Mei 2022,” kata Jokowi Kamis, 19 Mei 2022.

Sejak kebijakan pelarangan ekspor minyak goreng diterapkan,  pasokan minyak goreng terus bertambah.

Kebutuhan nasional untuk minyak goreng curah adalah sebesar kurang lebih 194 ribu ton per bulannya. Pada bulan Maret, sebelum dilakukan pelarangan ekspor, pasokan yang ada hanya mencapai 64,5 ribu ton. 

Baca Juga: Presiden Jokowi Sambangi Dua Pasar di Bogor untuk Cek Harga Minyak Goreng

Jokowi juga menjelaskan bahwa terdapat penurunan harga rata-rata minyak goreng secara nasional.

Pada bulan April, sebelum pelarangan ekspor, harga rata-rata nasional minyak goreng curah berkisar kurang lebih Rp19.800, dan setelah adanya pelarangan ekspor, harga rata-rata nasional turun menjadi Rp17.200–Rp17.600. 

Halaman:

Editor: Tia Martiana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x