Bersebrangan dengan Donald Trump, Menteri Kesehatan Amerika Pilih Mundur

- 16 Januari 2021, 19:13 WIB
Menteri Kesehatan AS Alex Azar  saat meninggalkan Taiwan.
Menteri Kesehatan AS Alex Azar saat meninggalkan Taiwan. /

ARAHKATA - Menteri Kesehatan Amerika Serikat Alex Azar resmi mundur dari jabatannya sebagai garda terdepan pemberantasan Covid-19 di Amerika Serikat. Mundurnya Menteri Kesehatan negara adidaya itu disinyalir akibat berseteru dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump.

Hal ini lantaran beberapa statement dari Alex Azar di sejumlah media Internasional mengatakan berada di posisi dilematis pasca masa pendukung Donald Trump berhasil mengagalkan acara pengukuhkan jabatan Presiden USA tahap pertama kepada Joe Biden di Gedung Capitol pada 6 Januari 2021 lalu.

Upaya impeachment untuk Joe Biden dari Massa pendukung Donald Trump sendiri disebut terparah dalam sejarah birokrasi Amerika Serikat, sebab sampai menewaskan sedikitnya lima orang di Gedung Capitol.

Baca Juga: Erdogan Jadi Kepala Negara ke Delapan Yang Disuntik Vaksin Covid-19

Dilansir dari Reuters kabar mengenai mundurnya Alex Azar ditandai dengan terbitnya surat resmi pengunduran diri Menkes USA pada 12 Januari 2021 kemarin.

Dalam surat pengunduran diri tersebut, tertera sejumlah poin yang menjelaskan alasan Alex Azar hengkang dari pemerintahan Donald Trump. Salah satu alasan utamanya adalah Azar mengingatkan kepada Presiden Donald Trump bahwa rusuh di Gedung Capitol pada 6 Januari lalu bisa menciderai sejarah birokrasi di Amerika.

Dengan terbitnya surat pengunduran diri Alex Azar itu berarti secara efektif dirinya tidak lagi bekerja untuk pemerintah sampai 20 Januari 2021 mendatang atau di saat Joe Biden dan Wakil Presidennya Mike Pence dilantik di Washington D.C.

Baca Juga: Indonesia-Jepang Gelar Dialog Kebijakan Lingkungan Hidup secara Daring

Pada isi surat pengunduran dirinya Alex Azar menjelaskan kesuksesan pemerintahan Donald Trump merespon cepat penanggulangan Covid-19 dengan mengedepankan penghadirkan anti virus berupa vaksin. Keberhasilan itu tentu saja telah 'menyelamatkan ribuan bahkan jutaan nyawa warga Amerika'.

Akan tetapi, Azar juga mengkhawatirkan perihal kerusuhan pendukung Donald Trump di Gedung Capitol pada 6 Januari lalu.

"Tindakan dan retorika setelah pemilu, terutama sepekan terakhir, mengancam untuk menodai hal-hal ini dan warisan bersejarah lainnya dari pemerintahan ini," kata Alex Azar dalam surat pengunduran dirinya.

Baca Juga: Retno Marsudi Terpilih Pimpin Kerja Sama Vaksin Multilateral COVAX-AMC EG

Azar kembali berharap dikemudian hari upaya pengagalan pelantikan Joe Bidden tidak sampai terulang kembali.

"Serangan terhadap Capitol merupakan serangan terhadap demokrasi kita dan terhadap tradisi transisi kekuasaan secara damai yang pertama kali dibawa Amerika Serikat ke dunia," ujar Alex tegas.

Di akhir surat pengunduran dirinya, Alex menyampaikan rasa terimakasihnya pula kepada masyarakat USA yang sudah mendaulat dirinya sebagai Menteri Kesehatan.

Baca Juga: Usai Diserbu, Joe Biden Resmi Presiden AS

"Sebagai dampak dari perubahan pemerintahan, terimalah pengunduran diri saya sebagai Menteri Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan Amerika Serikat, efektif mulai siang hari, 20 Januari 2021," tutup Azar dalam surat pengunduran dirinya.*** (Dimeitri Marilyn)

Editor: Ahmad Ahyar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x