Presiden Erdogan: Turki Serukan Penghentian Segera Perang di Ukraina

- 26 Maret 2023, 11:28 WIB
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyampaikan keterangan kepada wartawan dalam Konferensi pers KTT G20 /ANTARA
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyampaikan keterangan kepada wartawan dalam Konferensi pers KTT G20 /ANTARA /Aditya Pradana Putra/nym/pri/

ARAHKATA - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menegaskan kembali perlunya penghentian segera konflik di Ukraina melalui negosiasi, ketika berbicara melalui sambungan telepon dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.

Erdogan juga berterima kasih kepada Putin atas sikap positifnya terkait perpanjangan masa berlaku Kesepakatan Biji-bijian Laut Hitam, kata Direktorat Komunikasi Turki dalam sebuah pernyataan pada Sabtu.

Turki, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Rusia, dan Ukraina menandatangani kesepakatan di Istanbul Juli tahun lalu untuk melanjutkan ekspor biji-bijian dari tiga pelabuhan Ukraina yang ditutup menyusul dimulainya perang pada Februari 2022.

Baca Juga: Amerika Serikat Gelar Rapat Parlemen Legislasi Pelarangan TikTok

Kesepakatan itu diperpanjang untuk kedua kalinya pada pekan lalu selama 120 hari, tepat sebelum jatuh tempo.

Erdogan dan Putin juga membahas langkah-langkah untuk memperkuat hubungan Turki-Rusia.

Presiden Turki itu mengatakan negara-negara dapat mengambil langkah lebih lanjut berdasarkan kerja sama ekonomi yang disepakati di Sochi. Dia mengacu pada pertemuan mereka di kota resor Rusia pada Agustus lalu.

Baca Juga: Laporkan Gratifikasi Rp 7,7 M Wamenkumham, IPW Juga Sebut Nama Evi Celiyanti

Selama pembicaraan tersebut, Erdogan dan Putin telah sepakat untuk meningkatkan volume perdagangan bilateral menjadi 100 miliar dolar AS (sekitar Rp1.516,6 triliun) dan mengambil langkah konkret untuk memperkuat kerja sama energi, perdagangan, dan ekonomi.

Halaman:

Editor: Wijaya Kusnaryanto


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x