Network
ARAHKATA - PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia (“Mandiri Inhealth”), salah satu perusahaan asuransi kesehatan komersial terkemuka di Indonesia, memperkuat kolaborasi strategis dengan EMC Healthcare, jaringan rumah sakit swasta di bawah naungan PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTEK).
Hari ini, kedua perusahaan menandatangani perjanjian kerja sama dalam hal digitalisasi layanan kesehatan, bertempat di Rumah Sakit EMC Pekayon, Bekasi, Kamis, 5 September 2024.
Penandatanganan tersebut diwakili oleh Jenni Wihartini (Direktur Operasional Mandiri Inhealth) dan drg. Nailufar, MARS (Direktur Sales & Marketing EMC Healthcare).
Baca Juga: KPU Catat 41 Daerah dengan Calon Tunggal pada Pilkada 2024
Kerja sama ini bertujuan untuk mengoptimalkan alur dan proses layanan kesehatan, menjadikannya lebih cepat, transparan, dan mudah diakses oleh pasien EMC Healthcare yang merupakan tertanggung asuransi Mandiri Inhealth. Langkah ini sejalan dengan komitmen kedua belah pihak untuk menerapkan prinsip-prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG), sebagai bagian dari bisnis yang berkelanjutan.
Jenni Wihartini menekankan bahwa digitalisasi ini adalah bagian dari visi besar Mandiri Inhealth untuk menjadi asuransi kesehatan yang berkelanjutan.
“Kerja sama ini memperkuat langkah kami dalam mewujudkan digitalisasi sektor kesehatan, memberikan kemudahan dan kecepatan bagi tertanggung kami. Selain itu, program ini juga mendukung gerakan paperless, sebagai bagian dari kepedulian terhadap lingkungan,” ujar Jenni.
Baca Juga: Buronan Pemerintah Filipina Berinisial AG Deportasi Ditjen Imigrasi
Sejalan dengan itu, drg. Nailufar, MARS menyambut baik inisiatif ini. “Transformasi digital adalah hal utama yang harus dilakukan untuk tetap bertahan di tengah tantangan masa depan. Kami menyadari pentingnya digitalisasi dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan rumah sakit kami.”
Kerja sama ini mencakup integrasi aplikasi Mandiri Inhealth dan EMC Healthcare melalui Application Programming Interface (API), yang memungkinkan proses layanan kesehatan menjadi lebih cepat, tepat, efisien, dan real-time. Program ini telah diimplementasikan di jaringan rumah sakit EMC Healthcare, termasuk EMC Alam Sutera, EMC Cibitung, EMC Cikarang, EMC Pekayon, EMC Pulomas, EMC Sentul, dan EMC Tangerang.
Jenni menambahkan, “Digitalisasi layanan ini adalah hasil dari kolaborasi yang kuat antara Mandiri Inhealth dan EMC Healthcare. Kami berharap kemitraan ini akan terus menciptakan ekosistem industri kesehatan yang tepercaya, dengan penerapan ESG dalam setiap proses bisnis.”
Baca Juga: Satgas Pasti OJK Catat Kerugian Akibat Investasi Ilegal Lebih Dari Rp130 Triliun
Digitalisasi tidak hanya memberikan layanan yang lebih baik bagi pasien, tetapi juga berperan penting dalam mencapai kinerja ESG yang lebih baik, dengan dampak positif pada keberlanjutan lingkungan dan efisiensi operasional.
EMTEK Group
Sebagai bagian dari EMTEK Group, EMC Healthcare memiliki komitmen kuat untuk terus meningkatkan kualitas layanan yang berfokus pada patient safety. Saat ini, EMC Healthcare telah memiliki delapan rumah sakit yang tersebar di wilayah Jabodetabek, dan seluruhnya tengah bertransformasi menjadi rumah sakit digital.
“Kami sangat menyadari bahwa digitalisasi menjadi kunci dalam menghadapi tantangan masa depan bisnis rumah sakit. Kami berkomitmen penuh untuk menjadikan EMC Healthcare sebagai Digital Hospital,” tegas drg. Nailufar.
Baca Juga: KPAI: Sebanyak 59 Kasus Penculikan dan Perdagangan Anak Pada 2023
Ia juga menjelaskan bahwa transformasi digital di EMC Healthcare mencakup implementasi sistem informasi rumah sakit terintegrasi, yaitu TrakCare, di seluruh jaringan rumah sakit EMC. “Tujuan utamanya adalah meningkatkan keselamatan dan kenyamanan pasien. Dengan adanya kemudahan dan kecepatan layanan, kami berharap dapat memberikan pengalaman terbaik bagi pasien,” tutupnya.
Kolaborasi ini diharapkan akan menjadi contoh kemitraan yang mengedepankan keberlanjutan, inovasi, dan efisiensi di sektor kesehatan Indonesia.***
