ARAHKATA - Dengan alasan belum mapan, belum punya rumah dan belum-belum yang lainnya banyak kaum adam yang nampak menunda-nunda untuk menikah.
Allah menegaskan dalam firmannya, ia berjanji akan memberikan karunianya. Ini yang perlu kita yakini dengan sebenar-benar keyakinan.
Padahal dengan menikah, pintu-pintu rezeki itu akan terbuka. Benarkah? Bagaimana bisa?
Baca Juga: Heboh! Binaragawan asal Kazakhstan Nikahi Boneka Seks
Apa Bukti Menikah Itu Membuka Pintu Rezeki?
Mari kita mulai dari merenungkan ayat berikut ini, Allah Ta’ala berfirman,
وَأَنكِحُوا اْلأَيَامَى مِنكُمْ وَالصَّالِحِينَ مِنْ عِبَادِكُمْ وَإِمَآئِكُمْ إِن يَكُونُوا فُقَرَآءَ يُغْنِهِمُ اللهُ مِن فَضْلِهِ وَاللهُ وَاسِعٌ عَلِيمٌ
“Dan kawinkanlah orang-orang yang sendirian di antara kamu, dan orang-orang yang layak (berkawin) dari hamba-hamba sahayamu yang lelaki dan hamba-hamba sahayamu yang perempuan. Jika mereka miskin Allah akan memampukan mereka dengan karunia-Nya. Dan Allah Maha luas (pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui.” (QS. An-Nuur: 32).
Dari ayat di atas, Ibnu Mas’ud radhiyallahu ‘anhu berkata,