ARAHKATA - Virus COVID-19 belum usai melanda dunia. Ditambah virus tersebut muncul varian baru yang dinamakan Omicron.
Hal itu justru membuat masyarakat panik. Sejumlah aturan dari berbagai negara telah dikeluarkan untuk mencegah penyebaran COVID-19.
Lalu para ilmuwan dan profesional medis mengamati dengan cermat setiap perkembangan baru.
Baca Juga: Catat! 5 Gejala Utama Varian Omicron, Bukan Anosmia
Sebagian besar gejala yang terkait dengan varian COVID-19 baru tetap sama, ada beberapa gejala baru yang dilaporkan dialami orang yang terinfeksi Omicron meskipun sudah divaksinasi lengkap.
Sampai sekarang, varian Omicron dikatakan hanya menimbulkan infeksi ringan dengan beberapa gejala yang menyerupai flu biasa.
Gejala yang muncul antara lain sakit kepala, sakit tenggorokan, pilek, merasa lelah dan sering bersin, seperti pilek atau flu biasa.
Baca Juga: Muncul di Indonesia, Ini Bedanya Gejala Omicron dan Delta
Profesor Tim Spector, kepala aplikasi studi ZOE Covid Inggris, gejala ringan Omicron juga bisa berupa demam, batuk, dan kehilangan penciuman. Gejala yang sama juga dirasakan oleh orang yang sudah divaksinasi, tapi lebih ringan lagi.
“Tidak sedikit dari mereka yang mengalami mual, demam ringan, sakit tenggorokan, dan sakit kepala,” katanya, dikutip Arahkata, Selasa 4 Januari 2022.