Kepala BP2MI Komitmen Tindak Tegas Mafia Penempatan Ilegal PMI

- 1 Februari 2023, 21:19 WIB
Kepala BP2MI Benny Rhamdani.
Kepala BP2MI Benny Rhamdani. /Hreeloita Dharma Shanti/ANTARA

ARAHKATA - Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani menegaskan komitmen institusinya menindak para mafia yang melakukan penempatan ilegal terhadap para pekerja migran Indonesia (PMI).

"Sikap tegas tanpa kompromi kepada para mafia penempatan ilegal PMI adalah harga mati. Ini pesan kami, tidak ada kata kompromi dalam penempatan ilegal PMI," katanya dalam keterangan tertulis dikutip ArahKata.com, Rabu, 1 Febuari 2023.

Komitmen tersebut menurut dia merupakan langkah untuk melindungi dan memuliakan para PMI yang notabene merupakan penyumbang bagi devisa negara.

Baca Juga: Privy Dukung Sentra Vaksin Booster Kedua Kemenparekraf Bagi Pelaku Parekraf dan Masyarakat Umum

"Salah satu resolusi BP2MI di tahun 2023 adalah sikat sindikat mafia Pekerja Migran Indonesia," ujarnya.

Benny mengatakan bahwa negara tidak boleh kalah. Negara harus hadir dan hukum harus bekerja. Pemerintah tidak mengenal kata lelah untuk melindungi PMI. Kata lelah kata dia mendekatkan diri pada sikap menyerah.

Menurut dia, praktek perdagangan orang adalah kejahatan kemanusiaan. Bisnis kotor para sindikat dan mafia itu harus dihentikan dan para pelakunya harus dipenjarakan bahkan dimiskinkan dari kekayaan yang diperoleh dari seluruh kejahatannya.

Baca Juga: BPKP Susun Agenda Prioritas Pengawasan Keuangan Negara 2023

"Perlindungan kepada PMI adalah pelindungan utuh dan menyeluruh," ujarnya.

Halaman:

Editor: Wijaya Kusnaryanto

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x