Wakabareskrim Polri Dijadikan Terdakwa, Istri Protes Beberkan Kronologis

- 6 April 2023, 21:52 WIB
Istri Eks Wakabareskrim Polri, Irjen Pol (Purn) Johny M Samosir, Sintia Silalahi saat ditemui awak media di PN Jakarta Pusat
Istri Eks Wakabareskrim Polri, Irjen Pol (Purn) Johny M Samosir, Sintia Silalahi saat ditemui awak media di PN Jakarta Pusat /Agnes Aflianto/ARAHKATA

ARAHKATA - Ditetapkannya mantan Wakil Kepala Badan Reserse Kriminal (Wakabareskrim) Polri, Irjen Pol (Purn) Johny M Samosir sebagai tahanan dan terdakwa oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Pusat, menjadi luka tersendiri untuk keluarga.

Tanpa terkecuali, sang istri yakni Shinta Silalahi yang tidak rela dengan ditahan dan ditetapkannya Johny M Samosir sebagai terdakwa, yang menurutnya hal itu janggal karena bukan sesuatu yang dilakukan oleh suaminya.

Shinta menerangkan, permasalahan yang dihadapi suaminya berawal sebelum Johny bergabung dengan PT Konawe Putra Propertindo (KPP) yang mengelola Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara.

Baca Juga: Sidang Mantan Wakabareskrim Polri, Kuasa Hukum Nilai Keterangan Saksi Pelapor Janggal

Direksi lama perusahaan tersebut, telah menghilangkan dan menggelapkan 64 sertifikat untuk daerah yang dijadikan KEK. Setelah Johny bergabung, Shinta merasa heran suaminya malah dijadikan tersangka yang mana dia ingin melaporkan penggelapan sertifikat tersebut.

"Ini adalah permasalahan antar perusahaan, kenapa bisa menjadi masalah pribadi yang harusnya masuk dalam ranah perdata. Saya pribadi sebagai keluarga tidak terima dengan hal itu, seperti ada sesuatu yang dipaksakan dan tidak tahu ada apa dibelakangnya," ungkap Shinta Silalahi kepada wartawan di depan PN Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu, Selasa, 4 April 2023.

"Awalnya dia (Johny M Samosir) ingin meluruskan yang tidak baik di perusahaan tersebut malah dia dilaporkan sebaliknya," sambungnya.

Baca Juga: Masyarakat Lihat Ada Kekeliruan Kasus Wakabareskrim

Shinta juga menegaskan, selama bertugas di kepolisian suaminya tidak pernah memiliki catatan buruk hingga memasuki purna tugas (pensiun).

"Menurut saya, kasus ini sesuatu yang dipaksakan, bukan yang sebenarnya. Saya berharap kebenaran akan diungkapkan," ujarnya.

Halaman:

Editor: Agnes Aflianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x