Banjir Besar Landa China, 12 Tewas dan 12 Hilang

- 18 Juli 2022, 11:41 WIB
Hujan deras setinggi hingga 110 mm pada Jumat dan Sabtu lalu di Kabupaten Beichuan, Provinsi Sichuan, China barat daya, telah merusak permukiman warga serta memutus saluran listrik dan jaringan telekomunikasi.
Hujan deras setinggi hingga 110 mm pada Jumat dan Sabtu lalu di Kabupaten Beichuan, Provinsi Sichuan, China barat daya, telah merusak permukiman warga serta memutus saluran listrik dan jaringan telekomunikasi. /Reuters

ARAHKATA - Hujan deras melanda kawasan Provinsi Gansu dan Provinsi Schuan, China sepanjang hari.

Hujan deras hingga Minggu, 17 Juli 2022 telah menyebabkan 12 warga tewas dan 12 lainnya hilang.

Hujan deras setinggi hingga 110 mm pada Jumat dan Sabtu lalu di Kabupaten Beichuan, Provinsi Sichuan, China barat daya, telah merusak permukiman warga serta memutus saluran listrik dan jaringan telekomunikasi.

Baca Juga: Mahasiswa Indonesia Juarai Kompetisi Pangan Global di AS

Kawasan Longnan, Provinsi Gansu, China barat laut, yang berbatasan dengan Provinsi Sichuan, curah hujan setinggi 98,9 milimeter telah memicu banjir dan tanah longsor sehingga enam warga tewas, menurut laporan media setempat, Senin.

Lebih dari 40.000 warga di kedua provinsi tersebut terdampak banjir. Sebanyak 1.323 warga Beichuan dan 2.976 warga Longnan telah dievakuasi.

Menurut prakiraan cuaca, masih ada potensi dua kali hujan deras di kedua provinsi itu dalam beberapa pekan mendatang yang sangat mungkin memicu banjir dan tanah longsor.

Baca Juga: Inilah Sebab Anak Indonesia Sulit Berkarya Di Kancah Internasional menurut Profesor Rhenald Kasali

Pemerintah daerah setempat telah diinstruksikan untuk bersiaga 24 jam guna menghadapi situasi darurat dan menjamin keselamatan warga dan harta bendanya.***

Editor: Wijaya Kusnaryanto

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x