Xi Sebut Perekonomian China yang Terbesar Kedua di Dunia

- 2 Januari 2023, 09:04 WIB
Presiden China Xi Jinping, yang menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Komite Sentral Partai Komunis China (Communist Party of China/CPC) dan Ketua Komisi Militer Sentral China, berpidato pada Konferensi Kerja E konomi Pusat (Central Economic Work Conference) tahunan di Beijing, ibu kota China.
Presiden China Xi Jinping, yang menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Komite Sentral Partai Komunis China (Communist Party of China/CPC) dan Ketua Komisi Militer Sentral China, berpidato pada Konferensi Kerja E konomi Pusat (Central Economic Work Conference) tahunan di Beijing, ibu kota China. /Dok. Xinhua/

ARAHKATA - Presiden China Xi Jinping menyebutkan produk domestik bruto (PDB) di negaranya sepanjang tahun 2022 telah mencapai angka 120 triliun yuan.

"Perekonomian China masih terbesar kedua di dunia dan masih terus membangun," kata dia dalam pidato menyambut Tahun Baru 2023 di Beijing, Sabtu, 31 Desember 2022.

Xi menyebutkan beberapa contoh menguatnya perekonomian seperti sejumlah zona percontohan perdagangan bebas.

Baca Juga: Sambut 2023, Zelenskyy dan Putin Sama-sama Janjikan Kemenangan

Pelabuhan Perdagangan Bebas (FTP) Hainan telah berkembang pesat, program inovatif di wilayah pesisir, percepatan pembangunan di wilayah tengah dan barat, program revitalisasi di timurlaut.

Pembangunan besar-besaran di perbatasan untuk menciptakan kemakmuran masyarakat.

Dia menambahkan selama rakyat China tetap percaya diri dan berusaha untuk maju, maka semua tujuan pembangunan nasional akan tercapai.

Baca Juga: Gubernur Jabar Ridwan Kamil Jajal Akting di Sinetron Religi

"Pada kunjungan saya ke Hong Kong awal tahun ini, saya sangat senang melihat bahwa Hong Kong telah memulihkan ketertiban dan bersiap untuk membangun lagi. Dengan penerapan 'Satu Negara, Dua Sistem', Hong Kong dan Makau pasti akan menikmati kemakmuran dan stabilitas jangka panjang," kata pemimpin tertinggi Partai Komunis China (CPC) itu.

Halaman:

Editor: Wijaya Kusnaryanto

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x