Hari Ini, 10 Juta Dosis Bahan Vaksin Tiba di Indonesia

- 2 Maret 2021, 21:45 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan kedatangan 10 juta dosis vaksin Covid-19 ke Indonesia.*
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan kedatangan 10 juta dosis vaksin Covid-19 ke Indonesia.* ///Instagram/@jokowi

ARAHKATA - Indonesia kembali mendatangkan bahan baku vaksin Sinovac dari Tiongkok. Kali ini, sebanyak 10 juta dosis bahan baku tiba di Indonesia melalui Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, debgan mengginakan pesawat Garuda Indonesia GA891.

Dikutip dari antara, Selasa 2 Maret 2021 berjudul Sepuluh juta dosis bahan baku vaksin Sinovac kembali tiba di Indonesia, Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono mengatakan, Bulk vaccine ini adalah materi dasar vaksin yang nanti akan dibuat Bio Farma menjadi vaksin (siap pakai).

Data yang diperoleh, kedatangan bahan baku vaksin Sinovac di Bandara Soetta merupakan sudah yang kelima kalinya. Pertama dan kedua, pemerintah mendatangkan 1,2 juta dan 1,8 juta dosis vaksin siap pakai.

Baca Juga: Cerai dengan Adilla Dimitri, Wulan Guritno: Gue Dijodohin Dulu!

Sedangkan untuk kedatangan ketiga dan keempat masing-masing terdiri dari 15 juta dan 10 juta dosis bahan baku vaksin. Dimana pemerintah menargetkan 181,5 juta dosis untuk program vaksinasi masal gratis bagi masyarakat.

"Bertahap, nanti kemudian akan datang 185 juta vaksin yang berasal dari Sinovac," kata Dante.

Bahan baku tersebut, selanjutnya akan diolah dan diproduksi lebih jauh oleh BUMN farmasi PT Bio Farma yang telah memperoleh sertifikat Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Baca Juga: Rina Gunawan Meninggal Dunia, Ini 4 Fakta Menarik soal Istri Teddy Syach

Vaksin COVID-19 produksi Sinovac tersebut sebelumnya juga telah menerima izin penggunaan darurat dari BPOM dan memperoleh fatwa halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI).


Dante mengatakan, selain mengadakan vaksin COVID-19 yang berasal dari Sinovac, pemerintah juga telah memperoleh komitmen pengadaan vaksin dari sejumlah perusahaan farmasi lainnya, yakni AstraZeneca dari Inggris, Pfizer-BioNTech dari Jerman dan Amerika, serta Novavax dari Amerika yang kesemuanya akan digunakan dalam program vaksinasi pemerintah.

Halaman:

Editor: Agnes Aflianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x