ARAHKATA - Latihan tempur bersama bertajuk Super Garuda Shield 2022 antara prajurit TNI AD dengan Angkatan Darat Amerika Serikat tingkatkan kemampuan.
Para prajurit gunakan kesempatan mempraktikkan penggunaan berbagai perlengkapan dan persenjataan kedua belah pihak.
Di Pusat Latihan Tempur Amborawang, Samboja, 50 km utara Balikpapan, Kalimantan Timur, personel Angkatan Darat Amerika Serikat menampilkan UAV atau pesawat tanpa awak sebagai sarana pengintaian dan peringatan dini, dalam ukuran mini.
Baca Juga: Polda Metro Jaya Tindak Tegas Pelaku Pelecehan Seksual di SMPN 6 Kota Bekasi
Satu UAV yang diterbangkan itu berukuran lebih kurang sebesar pipa paralon setengah inci dan panjang kurang dari 10 cm, yang dinamakan Black Hornet.
Ia berpenampilan seperti capung dan digunakan untuk pengintaian.
Dengan kamera resolusi tinggi namun mini, satu Black Hornet bisa menyusup teritori lawan tanpa ketahuan dan mengintai meski dalam gelap.
Baca Juga: Menkopolhukam Benarkan Ferdy Sambo Telah Dibawa ke Mako Brimob
Ada juga UAV yang lebih besar yang bisa membawa senjata.