LKSP: KPK Harus Segera Tuntaskan Skandal Korupsi Berjamaah Anies Baswedan dan DPRD DKI

- 26 Januari 2023, 19:10 WIB
Potret Anies Baswedan yang hari ini berkunjung ke Provinsi Banten.
Potret Anies Baswedan yang hari ini berkunjung ke Provinsi Banten. /Tangkapan layar/Instagram @aniesbaswedan

ARAHKATA - Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis Perspektif (LKSP) Jakarta Andre Vincent Wenas meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk membongkar skandal dugaan korupsi Anies Beswedan saat menjadi gubernur DKI Jakarta.

Skandal korupsi itu harus dibongkar karena telah menggerogoti pundi-pundi rakyat selama 5 Tahun terakhir.

“Gubernur sebelumnya (Anies Baswedan) meninggalkan banyak jejak kasus yang belum dituntaskan KPK.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Gerak Cepat Tangani Kemiskinan, Gandeng Perusahaan dan Langsung Rekrut 800 Pekerja

Mulai dari skandal Formula-E, perusakan kawasan Monas, proyek Rumah DP 0 persen, proyek-proyek PD Pasar Jaya, proyek Damkar, proyek bansos, kelebihan bayar dan masih banyak lagi,” ujar Andre, dikutip ArahKata.com pada Kamis, 26 Januari 2023.

Atas berbagai kasus itu, kata Andre, proses hukum seharusnya berlangsung tanpa kendala.

Sekalipun ada proses politik seperti pencapresan Partai Nasdem, proses hukum tidak boleh terhambat.

Baca Juga: DPP Aspadin Bertekad Memajukan Tata Kelola Industri Air Minum Dalam Kemasan Indonesia

“Saya kira tidak ada alasan penundaan proses hukum kepada siapapun (termasuk Anies Baswedan). Skandal korupsi berjamaah yang harus beres dulu sebelum proses politik yang lebih besar berlangsung,” tegas Andre.

Halaman:

Editor: Wijaya Kusnaryanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x