Jubir Koalisi Perubahan Depok Maju : Nomor Urut 02 Simbol Keadilan, Kebersamaan dan Keserasian

Tayang: 24 September 2024, 06:04 WIB
Penulis: Eko Budi Ahdayanto
Editor: Agnes Aflianto
Jubir Koalisi Perubahan Depok Maju, Babai Suhaimi (kemeja putih) bersama ayah Rojak dan para Ketua Parpol pendukung  Supian-Chandra di Bumi Wiyata Depok, Senin, 23 September 2024
Jubir Koalisi Perubahan Depok Maju, Babai Suhaimi (kemeja putih) bersama ayah Rojak dan para Ketua Parpol pendukung Supian-Chandra di Bumi Wiyata Depok, Senin, 23 September 2024 /Eko Budi Ahdayanto/ARAHKATA

ARAHKATA- Pasca pengundian dan penetapan nomor urut 02 untuk pasangan Supian Suri-Chandra Rahmansyah oleh KPUD Depok, langsung disambut antusias dari banyaknya massa pendukung yang penuhi ruang acara yang digelar KPUD Depok di Bumi Wiyata, Depok, Senin, 23 September 2024.. 

Dengan dukungan 12 Parpol, pasangan Supian-Chandra tampak lebih terlihat optimis menangkan Pilkada Depok 2024. Euforia dari banyaknya pendukung Supian-Chandra seakan mampu menelan euforia dari para pendukung pasangan IBH-RIRIN di dalam ruang penetapan nomor urut tersebut. 

Juru bicara Koalisi Perubahan Depok Maju, Babai Suhaemi menyatakan rasa syukur Supian-Chandra mendapat nomor urut 02 di Pilkada Depok lantaran angka dua, merupakan simbol adanya rasa adil seperti tertuang dalam sila kedua Pancasila sebagai dasar negara Indonesia.

Baca Juga: Pilkada 2024, KPUD Depok Tetapkan Nomor Urut 02 Untuk Supian-Chandra

" Nomor urut 02 itu memberi makna keadilan seperti tertuang dalam Pancasila simbol dari dasar negara Indonesia. Tidak hanya keadilan, angka 02 juga merupakan simbol keserasian, keseimbangan dan kebersamaan ", ucap Babai usai acara pengambilan nomor urut Paslon di Pilkada Depok 2024 oleh KPUD Depok, di Bumi Wiyata Margonda Depok malam tadi.

Dengan mendapat nomor urut 02, kata Babai, Insha Allah, nantinya Supian-Chandra akan menciptakan keadilan, kebersamaan, keselarasan serta keseimbangan program pembangunan di Kota Depok. 

Menurut Babai, keseimbangan pembangunan selama era pemerintahan PKS, bahkan saat ini di bawah kepemimpinan pasangan Wali Kota Idris-IBH masih belum ada. Dicontohkan Babai, salah satunya bisa dilihat dari sistem transportasi yang dinilai gagal.

Baca Juga: Ribuan Basis Massa PKB di Saboci Kompak Dukung Supian-Chandra di Pilkada Depok

" Selama PKS berkuasa, laju pertumbuhan kendaraan tidak pernah diselaraskan dengan adanya pertumbuhan ruas jalan baru, pelebaran maupun penataan kerapihan ruas jalan yang ada  ", ujarnya.

Politikus PKB Depok itu juga mengungkap banyaknya jalan utama di Depok yang masih dalam kondisi tidak tertata secara baik dan itu bukan lagi jadi rahasia umum lantaran semua bisa melihat kenyataan yang selama ini di suguhkan dan bisa disaksikan langsung oleh masyarakat Depok.

Begitu juga, masih kata Babai, dengan pembangunan di bidang kesehatan dan pendidikan yang masih perlu adanya pembangunan penataan yang baik. 

Baca Juga: Moment Diskusi Kebangsaan, Relawan Kristiani Depok Sematkan Simbol Dukungan ke Supian-Chandra di Pilkada 2024

" Ketidakadilan perlakuan Pemerintah Kota Depok selama ini bersifat pilih kasih dalam memberikan pelayanan pembangunan dan mengelompok-kelompokan masyarakat ", bebernya.

Karena itu, lanjut Babai, dengan simbol nomor urut 02, nantinya Supian-Chandra akan menciptakan keadilan, keseimbangan, keselarasan dalam melakukan pembangunan Kota Depok. " Insha Allah, pak Supian-Chandra nanti akan menciptakan keseimbangan, keadilan, keselarasan dalam semua bidang ", tutupnya. 

Moment pengundian dan penetapan Paslon Pilkada Depok 2024, Supian-Chandra dikawal dan didampingi para elite Parpol pendukung serta ratusan massa dari berbagai komunitas di Depok.

Hasil pengundian nomor urut kedua Paslon resmi ditetapkan Ketua KPUD Depok, Willi Sumarlin. Paslon Supian-Chandra mendapat nomor urut 02. Sedang, IBH-Ririn mendapat nomor urut 01 di kontestasi Pilkada Depok 2024.


Tags

Terkini

Trending

Berita Pilgub