Cerita CIA Sempat Berencana Gunakan Petir Sebagai Senjata Mematikan

- 28 November 2020, 23:12 WIB
PETIR menyambar kawasan sekitar Gunung Anak Krakatau di Selat Sunda, Senin 24 Desember 2018 lalu.*
PETIR menyambar kawasan sekitar Gunung Anak Krakatau di Selat Sunda, Senin 24 Desember 2018 lalu.* /ANTARA/

ARAHKATA – Masyarakat Indonesia sudah barang tentu kenal dengan tokoh bernama Gundala, sosok pahlawan fiksi yang menggunakan petir sebagai senjatanya.

Apabila Gundala adalah tokoh di dalam film atau cerita, nah di dunia nyata ternyata ada juga yang mempunyai keinginan menggunakan petir sebagai senjata.

Adalah Central Intelligence Agency (CIA) dari Amerika Serikat yang ternyata punya keinginan sama seperti Gundala menggunakan petir sebagai senjata mematikan.

Baca Juga: Inovasi 6G Inggris Diklaim Bisa Teleportasi Indera Secara Instan

Sebagai informasi, rencana penggunaan petir sebagai senjata mencuat pada 1967. Saat itu sekelompok peneliti yang ada di CIA mengajukan rencana ke Research Special Activities CIA untuk menggunakan petir sebagai senjata pembunuh.

Sayangnya, nama-nama peneliti itu sengaja dihapus dalam dokumen yang dilaporkan ke CIA. Tetapi dari notulen yang ada di dokumen, kuat terasa kalau CIA memang mempertimbangkan rencana tersebut.

Bisa diceritakan dalam dokumen itu, sambaran petir berawal dari suatu lidah petir (stepped leader). Kemudian lidah petir itu memberikan jejak yang akan diikuti oleh petir.

Saat lidah petir menyentuh objek, di saat yang bersamaan terbentuk sirkuit dimana bentuk sempurna petir terjadi dan langsung mengeluarkan aliran listrik berkekuatan 300 juta volt.

Baca Juga: Perdebatan Bumi Bulat atau Datar, Astronot Malaysia Bersumpah Demi Allah

Para peneliti itu, dalam dokumen CIA mengklaim telah berhasil membuat lidah petir buatan dari kabel yang ukurannya sangat halus.

Halaman:

Editor: Alamsyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x