Hunian Coliving Menjadi Populer di Kota-kota Besar di Indonesia

23 Desember 2020, 19:34 WIB
Ilustrasi rumah coliving /Arahkata/

ARAHKATA – Selama pandemi di tahun 2020, Rukita, perusahaan coliving dengan pertumbuhan paling pesat di Indonesia, tak hanya menunjukkan performa bisnis yang positif namun juga meraih peningkatan kepuasan penghuni berkat kemampuannya dalam beradaptasi untuk menghadirkan kualitas layanan yang semakin tinggi.

Hunian coliving menjadi populer di kota-kota besar di Indonesia beberapa tahun belakangan ini. Sebagai alternatif baru, perkembangan bisnis hunian coliving mulai mengalami peningkatan di awal tahun 2020, terutama di Jakarta. Menawarkan kenyamanan dengan harga terjangkau dan fasilitas yang lengkap, hunian coliving kini menjadi pilihan para milenial dan kaum urban.

Meski terdapat kekhawatiran, nyatanya kondisi pandemi yang terjadi sejak awal tahun tak menjadikan bisnis hunian coliving melemah. Pada kuartal ketiga tahun ini, Rukita mencatat rata-rata pertumbuhan okupansi bulanan (MoM) di seluruh unit mencapai 20%.

Baca Juga: Menteri KKP Trenggono Langsung Tancap Gas

Sementara itu, jumlah penghuni baru bertumbuh hampir 2,5 kali lipat pada periode Juni – Oktober jika dibandingkan dengan periode Januari – Mei 2020. Pencapaian ini tak lepas dari rangkaian inisiatif new normal yang dihadirkan, seperti implementasi protokol kesehatan yang ketat, kehadiran Rukita Workpod, kolaborasi dengan sejumlah mitra kredibel, hingga virtual viewing bagi calon penghuni.

Di era new normal, Rukita juga mengalami peningkatan kepuasan penghuni secara keseluruhan yang menunjukkan keunggulan layanannyaBerdasarkan hasil survei kepuasan pelanggan pada periode Juli – Oktober 2020, para penghuni puas dengan fasilitas dan layanan yang diberikan seperti keamanan, fasilitas kamar, koneksi internet, staf yang responsif, serta layanan kebersihan.

Baca Juga: Monitoring Dokter Terinfeksi Covid-19 akan Ditangani Satgas Khusus

Sementara itu, kinerja positif tim repair & maintenance juga menjadi sorotan karena mayoritas permasalahan teknis dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu. Secara garis besar, hampir 90% penghuni setuju bahwa layanan yang diberikan Rukita bersifat value for money.

Co-founder & COO Rukita Sarah Soewatdy menyatakan, 2020 menjadi tahun yang membawa perubahan besar bagi Rukita. Kami berkesempatan untuk tumbuh lebih pesat dan beradaptasi guna menciptakan layanan yang lebih relevan dengan kebutuhan kaum urban saat ini.

Baca Juga: Ini Pandangan Epidemiolog Terkait Menkes Baru

"Tidak hanya berfokus pada akuisisi penghuni, kami juga mengutamakan kualitas pelayanan terbaik yang memungkinkan kami meraih pencapaian, baik dalam hal jumlah penghuni baru maupun tingkat kepuasan penghuni. Ke depannya, kami yakin bahwa hunian berkualitas dengan protokol kesehatan yang ketat akan menjadi standar baru bagi kaum urban dalam mencari hunian idamannya," ungkapnya dalam keterangannya.

"Hal inilah yang memotivasi kami untuk terus berinovasi mengembangkan layanan agar Rukita dapat memberikan pengalaman tinggal yang semakin baik dan menyenangkan senyaman di rumah," pungkasnya.

Editor: Mohammad Irawan

Tags

Terkini

Terpopuler