Network
ARAHKATA – Pembawa acara terkenal James Corden tuai kritikan dari Army (penggemar BTS) setelah membuka acaranya ‘The Late Show with James Corden’ dengan kalimat yang diduga merendahkan BTS saat tampil di sidang PBB.
Diketahui sebelumnya, para anggota BTS hadir dalam sidang Majelis Umum PBB ke-76 sebagai utusan khusus Presiden Korea Selatan Moon Jae In, terkait menjadi duta Budaya dan Generasi Masa Depan.
Dalam sidang tersebut, BTS berkesempatan untuk berpidato dan memberikan pesan penghiburan dan semangat bagi kaum muda.
Baca Juga: Salut! Jimin BTS Beri Bantuan Donasi untuk Penyakit Polio
Pesan yang disampaikan BTS pun sontak mendapatkan berbagai pujian, karena dinilai sangat mewakili perasaan kaum muda dan sangat menyentuh hati.
Namun, berbeda dengan James Corden yang diduga menanggapi kehadiran BTS disidang PBB dengan kalimat yang merendahkan.
“Sidang Umum PBB telah diselenggarakan pagi ini di New York. Dan acara tersebut dimulai dengan pengunjung yang tidak biasa, BTS hadir disana, BTS mengunjungi PBB,” kata James Corden.
Baca Juga: Wah! Megan Stallion Bertemu BTS di New York
Para Army menilai jika kalimat tersebut bukanlah sebuah pujian. Selain itu, Corden pun mengatakan hal yang membuat Army semakin geram.
“Para pemimpin tidak ada pilihan lain selain menganggap serius BTS. Hingga saat ini, BTS memiliki Army yang paling banyak di dunia. Jadi sejarah, untuk pertama kalinya para gadis berusia 15 tahun diseluruh dunia berharap untuk menjadi Sekretaris Jenderal Guterres,” katanya.
