Utang Melonjak, Red Devils Diincar Pangeran Arab

14 Maret 2021, 21:26 WIB
Luke Shaw dari Manchester United merayakan mencetak gol kedua mereka bersama Bruno Fernandes Etihad Stadium, Manchester, Inggris, Minggu, 7 Maret 2021. /Pool via REUTERS/Dave Thompson

ARAHKATA - Kabar terbaru dari klub Manchester United (MU) menyebut jika klub berjuluk Red Devils ini bakal menjual sebagian sahamnya ke publik.

Sang pemilik, Avram Glazer, dikabarkan siap menjual lima juta lembar saham Red Devils atau 10 persen dari saham yang dimilikinya.

Dilansir dari The Athletic, Glazer memutuskan menjual sebagian kecil saham Red Devils usai mengumumkan laporan keuangan kuartal kedua.

Baca Juga: MU Menang Telak Lawan Sociedad, Ole Beri Komentar Ini

Laporan tersebut menunjukkan jika MU mengalami lonjakan utang sebesar 16 persen tahun ini. Covid-19 membuat klub ini tak medapatkan pemasukan maksimal.

MU sendiri mengumumkan penawaran lima juta saham biasa kelas A melalui Avram Glazer Irrevocable Exempt Trust.

Sang pemilik, Avram Glazer disebut siap bakal melego lima juta lembar sahamnya atau sekitar 70 juta poundsterling.

Baca Juga: Jelang Lawan Real Sociedad, Ole Bawa Dua Wonderkid MU

Harga saham MU ditaksir mencapai 20 dolar AS setiap lembarnya atau 14,4 pounds. Jika penawaran ditutup pada Selasa, 16 Maret 2021, mereka bakal dapat keuntungan sebesar 100 juta dolar AS atau setara Rp1,44 triliun.

Walau pertumbuhan utang meningkat, kondisi keuangan MU masih terbilang stabil. Terang saja itu jadi tawaran menggiurkan bagi investor.

Bisa jadi pembelian kecil ini jadi momentum taipan di dunia untuk bisa mengakuisisi klub yang punya sejarah panjang di Liga Inggris ini.

Namun, klub sudah mengonfirmasi jika United tak bakal mendapatkan hasil apapun dari penjualan sebagian sahamnya oleh Glazer.

Baca Juga: Legenda MU Rio Ferdinand Kritik Harry Maguire: Sebagai Kapten, Harusnya Kau Malu!

Orang kaya Timur Tengah, Pangeran Muhammad bin Salman diperkirakan bisa saja membeli sebagian saham MU.

Maklum, sudah beberapa tahun terakhir dia berambisi mengakusisi klub di Eropa. Selain Newcastle, Inter Milan juga dikaitkan dengan Pangeran Salman.

Dilansir Sun Sport, ia kini disebut tengah melakukan negosiasi dengan perusahaan Tiongkok Suning Group yang saat ini menjadi pemilik Inter Milan.

Baca Juga: Kenalan dengan Jersey Baru Persita di Piala Menpora 2021

Namun, belum ada perkembangan berarti dari tawarannya untuk membeli klub Serie A itu. Hal itu membuatnya punya kans mengalihkan buruannya ke MU.

Yang kemungkinan bakal mengganjal Pangeran Salman membeli sebagain saham MU adalah rekam jejaknya soal Hak Asasi Manusia (HAM).

Salah satu kasus HAM yang diduga melibatkan namanya adalah pengadilan aktivis perempuan Lujain Al-Hathloul yang ditangkap pada Mei 2018 atas tuduhan membahayakan keamanan negara.

Baca Juga: Mantan Pemain Timnas Voli Putri Aprilia Manganang Dipastikan Laki-laki

Mengutip Mirror, isu Pangeran Salman yang siap membeli MU sudah pernah terdengar setahun lalu. Putra Mahkota Arab Saudi itu sempat menggoda Glazer dengan mahar Rp69 triliun untuk mengakusisi klub yang bermarkas di Old Trafford itu. Hanya saja, isu itu akhirnya menguap begitu saja.

Sejak membeli 78 persen kepemilikian klub pada 2005 silam dengan harga 790 juta pounds atau Rp14 triliun, Glazer enggan melepas MU kepada siapa pun.

Padahal, jika mengacu pada tawaran Pangeran Salman, ia sejatinya punya keuntungan berlipat andai bersedia melepas sahamnya.

Baca Juga: Catat, Ini 4 Lokasi Pertandingan Piala Menpora!

Penjualan 10,2 persen saham ke publik bakal membuat kepemilikan keluarga Glazer berkurang. Namun demikian, ia bakal tetap mengusasi mayoritas kepemilikan MU yang berjumlah 74,9 persen.***

Editor: Agnes Aflianto

Tags

Terkini

Terpopuler