Liga 1 Indonesia Dihentikan, Bomber Persija Ungkap Kekecewaan

- 9 Januari 2021, 19:09 WIB
Bomber asing Persija Jakarta Marko Simic
Bomber asing Persija Jakarta Marko Simic /

ARAHKATA - Bomber asing Persija Jakarta Marko Simic mengaku sangat kecewa dengan sulit berjalannya kompetisi sepakbola di Tanah Air. Menurut ia, melarang sepakbola digulirkan tak jauh bedanya dengan pelanggaran HAM.

Diberitakan sebelumnya, kompetisi Liga 1 sepakbola musim 2020/2021 diberhentikan lantaran pandemi Covid-19 yang massif di Indonesia. Kompetisi baru berlangsung selama tiga pertemuan.

Sejak saat itu kompetisi diliburkan hingga saat ini dan beberapa kali tersiar kabar bahwa kompetisi bakal segera dilaksanakan kembali.

Baca Juga: Belum Bergabung ke FC Utrecht, Bagus Kahfi Mengaku Terkendala Visa Kerja

Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) sempat melayangkan kabar bahwa kompetisi akan dilaksanakan di bulan Oktober tetapi gagal.

Kabar terbaru terdengar di akhir tahun 2020 bila kompetisi akan dilanjutkan di bulan Februari.

Namun hal itu mendapat kendala baru yakni persiapan yang minim karena kesulitan akses. Pelaksanaan PKMM dilaksanakan untuk membatasi pergerakan masyarakat di Pulau Jawa-Bali.

Baca Juga: Kapan Zlatan Ibrahimovic Bisa Kembali Perkuat AC Milan?

Menanggapi hal itu, striker Persija Jakarta, Marko Simic memberikan tanggapan dengan nada kecewa. Ia pun berharap Liga 1 segera berjalan dalam waktu dekat.

“Kami semua berharap jika kami bisa bermain sepakbola lagi, keluarga kami bergantung kepada kami. Seluruh dunia bermain sepakbola kecuali kita,” tweet Simic melalui akun Instagramnya.

Simic kembali meminta agar semua agar mempermudah berjalannya kompetisi. Saat ini izin masih berada dalam instansi kepolisian, sementara PSSI sudah mengantongi izin dari pihak BNPB.

Baca Juga: Timnas U-19 Gagal Lakoni Laga Uji Coba dengan Klub Spanyol

“Mohon kepada otoritas yang punya kompetensi dalam hal ini untuk memberikan izin kepada kami melakukan apa yang sangat kami cintai (sepakbola),” keluhnya.

“Menurut pendapat saya, mereka telah melanggar hak asasi manusia untuk melakukan pekerjaan kami! Dengan segala hormat #AyoMainLagi,”pungkasnya.***

Editor: Ahmad Ahyar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah