PDIP Utamakan Kerja Sama Politik Tanggapi PPP Minta Jatah Cawapres

- 27 April 2023, 16:37 WIB
Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto memberi keterangan kepada wartawan di Kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Kamis (27/4/2023).
Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto memberi keterangan kepada wartawan di Kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Kamis (27/4/2023). /Putu Indah Savitri/ANTARA

ARAHKATA - Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menyatakan pihaknya mengedepankan kerja sama politik antarpartai sebelum mengerucut ke pembahasan mengenai calon wakil presiden (cawapres).

Ketika menanggapi PPP yang mendorong kadernya untuk mendampingi bakal calon presiden RI Ganjar Pranowo.

"Kalau melihat dari pengalaman 2014—2019, akan dikedepankan dahulu kerja sama partai politik," ujar Hasto kepada wartawan di Kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, dikutip ArahKata.com pada Kamis, 27 April 2023.

Baca Juga: Pengamat Ungkap Sosok Cawapres Bagi Ganjar Menjadi Rebutan Parpol

Setelah itu, tutur Hasto, pembahasan akan mengerucut dan akan dicermati secara dinamis.

Hasto menjelaskan bahwa PDIP memandang kerja sama dengan partai politik lain didasarkan kepada komitmen masing-masing partai untuk mendesain masa depan Indonesia, khususnya keberlanjutan program Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi).

Oleh karena itu, ketika bertemu dengan PPP nanti, PDIP akan membahas hal-hal yang bersifat strategis, tidak hanya mengenai calon wakil presiden yang akan mendampingi Ganjar Pranowo.

Baca Juga: Mapolres Jeneponto Diserang OTK, Satu Polisi Terluka!

"Tentu saja PPP dengan sejarah yang panjang, juga di dalam kaitannya siapa yang akan menjadi calon wakil presiden, tentu saja juga punya suatu pandangan-pandangan tersendiri," tuturnya.

Hasto mengatakan bahwa Presiden Jokowi sempat menyebutkan beberapa nama setelah menjalankan shalat Idulfitri 1444 Hijriah di Masjid Sheikh Zayed Solo, Jawa Tengah, Sabtu, 22 April 2023.

Adapun salah satu nama yang disebutkan oleh Jokowi adalah Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno. Kini, Sandiaga Uno telah mundur dari Partai Gerindra dan dikabarkan akan menjadi kader PPP.

Baca Juga: Panglima TNI: Siaga Tempur di Papua Bukan Operasi Militer

Ketika disinggung mengenai kemungkinan Sandiaga Uno menjadi cawapres untuk mendampingi Ganjar Pranowo, Hasto kembali menegaskan bahwa cawapres untuk Ganjar Pranowo akan ditentukan setelah kerja sama partai politik difinalkan.

"Sekali lagi, pengaitan tentang pengerucutan siapa yang nanti akan mendampingi Bapak Ganjar Pranowo, nanti ada beberapa tahap setelah kerja sama partai politik ini difinalkan," kata Hasto.***

Editor: Wijaya Kusnaryanto

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah