Niat Berpuasa di Bulan Ramadhan dan Doa Berbuka Puasa

- 4 Maret 2021, 17:07 WIB
Sumber Islam.co
Sumber Islam.co /Arahkata

Membaca doa niat berpuasa dapat dilakukan ketika sebelum memulai puasa, sebelum melaksanakan sahur, atau dapat dilakukan ketika malam hari sesudah melaksanakan salat tarawih.

Doa niat puasa Ramadan
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانِ هذِهِ السَّنَةِ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu sauma ghadin an’adai fardi syahri ramadhani hadzihisanati lillahita’ala

Artinya, "Saya niat berpuasa esok hari untuk menunaikan fardhu di bulan Ramadhan tahun ini, karena Allah Ta'ala."

Kekeliruan yang terjadi dalam melafalkan niat puasa tak secara langsung dapat berpengaruh pada sah atau tidaknya puasa, selama terbesit dalam hati masing-masing untuk melakukan ibadah puasa pada keesokan harinya.

Sementara kaitan antara niat berpuasa dan sahur menurut pendapat Imam Syafi’i bahwa makan sahur tidak dengan sendirinya dapat menggantikan kedudukan niat, kecuali apabila terbersit dalam hatinya maksud untuk berpuasa.

Baca Juga: Polri Akan Peti Eskan Kasus Penembakan 6 Laskar FPI

Saat azan magrib berkumandang, umat Islam disunahkan untuk menyegerakan berbuka. Diriwayatkan Sahl bin Sa‘ad, Nabi Muhammad bersabda, "Orang akan selalu baik (sehat) apabila menyegerakan berbuka".

Kenikmatan berbuka ini digambarkan dalam hadis qudsi, dari Abu Hurairah, Rasulullah Saw berkata, "Bagi orang yang berpuasa akan mendapatkan dua kegembiraan, yaitu kegembiraan ketika dia berbuka dan kegembiraan ketika berjumpa dengan Rabb-nya" (H.R. Muslim).

Ganjaran kegembiraan itu juga dilipatgandakan karena seorang hamba telah berhasil menahan hawa nafsunya.

Halaman:

Editor: Mohammad Irawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x