Ini Kata Satgas COVID-19 Jika Tak Punya Gawai untuk Scan PeduliLindungi

17 September 2021, 10:38 WIB
Kepala BNPB/Ketua Satgas Penangan Covid-19 Ganip Warsito. /BNPB

ARAHKATA - PeduliLindungi kini menjadi aplikasi terbanyak dalam penggunaannya.

Karena aplikasi tersebut membantu dalam penanganan COVID-19 dengan ditandai bukti masyarakat telah mengikuti program pemerintah yakni vaksinasi COVID-19.

Terlebih juga digunakan sebagai syarat untuk membuka berbagai operasional publik dan masyarakat bisa kembali menikmati fasilitasnya seperti sedia kala dengan menggunakan PeduliLindungi.

Lantas bagaimana dengan masyarakat yang tidak memiliki gawai?

Baca Juga: Simak! Ini Penyebab HP Overheat dan Cara Atasinya

Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Ganip Warsito mengatakan masyarakat yang tak memiliki gawai akan difasilitasi, agar dapat menggunakan PeduliLindungi.

Saat ini, ia mengatakan sistem ini jadi tulang punggung penanganan COVID-19 di Indonesia.

"Ke depan, kami juga akan memfasilitasi bagi yang tidak memiliki gadget ataupun smartphone," kata Ganip Kamis, 16 September 2021.

Ganip mengakui saat ini tak semua warga memiliki gadget untuk menggunakan PeduliLindungi.

Baca Juga: Cek! HP Ini Tak Bisa Gunakan WhatsApp Lagi per November

Padahal, aplikasi ini digunakan sebagai syarat akses fasilitas pelayanan publik untuk masuk ke beberapa fasilitas publik.

Meski belum memiliki gadget, Ganip mengatakan warga yang sudah melakukan vaksin pertama maupun kedua, dipastikan sudah terdaftar ke dalam sistem Peduli Lindungi.

Mereka yang tak punya akses ke Peduli Lindungi, telah diberikan bukti secara fisik yaitu surat keterangan sudah melakukan vaksin, lengkap dengan QR code.

Baca Juga: Simak! Cara Perbaiki Kartu Memori HP yang Tak Terbaca

"Kemudian kalau yang sudah lengkap dua kali dosis mendapatkan kartu vaksin. Ini juga nanti bisa digunakan di dalam kegiatan-kegiatan warga di ruang-ruang publik," terang Ganip.***

Editor: Tia Martiana

Tags

Terkini

Terpopuler