ARAHKATA – Popularitas Jungkook BTS memang selalu menggema seantero jagat K-Pop. Superstar yang memiliki anugerah paras tampan ini tak pernah gagal membius fansgirl untuk menggilainya.
Jungkook BTS benar-benar menunjukkan dirinya berkualitas dengan segudang talenta yang ia miliki. Sebut saja, member BTS termuda ini adalah seorang vokalis utama di grupnya, ia juga merangkap sebagai lead dancer, sub-rapper dan center.
Maka wajar saja jika Jungkook BTS tidak hanya digemari dan dicintai fansnya yang kebanyakan kaum wanita, tapi juga dikagumi di kalangan artis K-Pop lainnya. Ditambah lagi, cowok kelahiran Busan, Korea ini dikabarkan belum memiliki pasangan alias jomblo.
Belum lama ini tersiar kabar kalau salah seorang anggota girlband ternama menyukai Jungkook BTS. Dia adalah Yuna ITZY, pasti kamu sudah tahu siapa cewek cantik yang satu ini bukan?
Baca Juga: Mendikbud Ingatkan 3 Dosa Besar Dunia Pendidikan
ITZY sendiri adalah grup musik Korea yang termasuk rookie monster dengan berisikan cewek-cewek cantik bertalenta dan memiliki deretan prestasi pula.
Oke, cukup dengan ITZY, sekarang kita bahas Yuna yang diisukan tengah menyukai Jungkook BTS dan dibuat menangis oleh cowok kelahiran 1 September 1997 itu.
Dilansir Lovekpop95, sempat terjadi momen menarik saat Jungkook BTS dan Yuna ITZY bertemu dalam sebuah acara.
Dibilang menarik karena Yuna ITZY terlihat dibuat menangis akibat perlakuan Jungkook BTS dalam momen pertemuan tersebut.
Baca Juga: Buntut HRS Protes Suara Tak Terdengar, Hakim Tunda Sidang hingga Jumat
Diceritakan, saat itu Yuna meminta nomor ponsel Jungkook BTS. Namun sayangnya permintaan artis cantik dengan nama lengkap Shin Yuna itu tak dikabulkan.
Tak disangka, mendapat penolakan dari Jungkook BTS, Yuna dikabarkan langsung terdiam dan menangis dalam acara tersebut.
Melihat hal itu, sontak saja Jungkook langsung bereaksi dengan cepat untuk menghibur Yuna, tapi dasar Jungkook, tetap saja ia tak memberikan nomor ponselnya itu ke Yuna.
Tak terima dengan kisah tersebut, para fans mereka pun memberikan komentar pedas karena rumor yang bersumber dari sejumlah media Korea itu dianggap tidak terlalu kuat dan tak memiliki cukup bukti.***