Network
ARAHKATA - Masa pandemi hampir membuat seluruh masyarakat di Nusantara ini terpapar virus COVID-19.
Untuk itu, bagi mereka yang terkena virus COVID-19 sangat membutuhkan sekali obat-obatan dengan cepat.
Terlebih bagi mereka yang terdampak dengan gejala ringan yang mengharuskan untuk melakukan perawatan isolasi mandiri (isoman), karena tidak memungkinkan untuk mereka pergi keluar mencari obat-obatan yang dibutuhkan.
Baca Juga: Wapres Dukung Riset Inovatif Perguruan Tinggi untuk Wujudkan Smart City
Sehingga PT Kalbe Farma Tbk (Kalbe) melalui anak usaha PT Enseval Putra Megatrading berusaha membantu bagi masyarakat yang membutuhkan obat-obatan.
Salah satu upaya adalah dengan meningkatkan salah satu platform yang telah dimiliki, yaitu layanan kesehatan digital atau digital healthcarehealthcare bernama EMOS.
"Di tengah pandemi COVID-19 yang masih berlangsung, Kalbe terus meningkatkan pemanfaatan platform online dan teknologi digital dengan tujuan untuk menyediakan layanan dan produk kesehatan bagi masyarakat, yang saat ini lebih banyak di berada di rumah," kata Presiden Direktur PT Kalbe Farma Tbk Vidjongtius melalui keterangannya, pada Senin, 2 Agustus 2021.
Baca Juga: Unik! Gabungan Sabun dengan Minuman Soda Bisa Bersihkan Barang di Rumah
Vidjongtius berharap platform digital ini bisa terus memberi manfaat yang tidak hanya kepada masyarakat.
"Ke depannya, platform digital ini akan menjadi ekosistem rantai pasok produk kesehatan yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat dan pelaku usaha di industri kesehatan," imbuhnya.
Aplikasi EMOS (Electronic Mobile Order System) sendiri merupakan aplikasi atau platform B2B order digital yang memudahkan apotek, toko dan pelaku usaha distribusi produk kesehatan lainnya untuk memesan produk farmasi dan kesehatan.
Baca Juga: Greysia-Apriyani Raih Medali Emas, Jokowi: Saya Bangga!
Oleh sebab itu, Direktur PT Enseval Putera Megatrading Tbk Handi Halim menerangkan ketersediaan produk kesehatan berkualitas di apotek, klinik, rumah sakit dan toko mereka tetap terpenuhi dengan baik untuk dapat melayani kebutuhan masyarakat.
"Saat ini kami terus mengembangkan sejumlah platform digital distribusi produk kesehatan untuk keperluan antar bisnis atau B2B dan juga dengan customer langsung (B2C)," terangnya.
Handi menambahkan aplikasi digital EMOS dapat diakses selama 24 jam. Ia berharap aplikasi ini dapat membantu ketersediaan produk-produk yang dibutuhkan, apalagi di masa pandemi COVID-19.***
