Lebih lanjut dr. Zaidul Akbar menjelaskan bahwa jika orang tua memberikan makanan cepat saji untuk sarapan seperti sosis dan nuget, justru orang tuanya menyiapkan anak menjadi bodoh.
Pasalnya, dijelaskan bahwa makanan cepat saji tersebut tidak ada kandungan vitamin, mineral dan enzim untuk mendorong kecerdasan anak.
Sehingga, jauh lebih baik menyiapkan makanan untuk anak yang mengandung gizi seperti probiotik, kalium, asam amino dan mineral yang tinggi.
Baca Juga: Memphis Depay Jadi Mimpi Buruk Bagi Belgia Usai Cetak Brace
Beberapa jenis makanan lain seperti kurma dan pisang juga bagus untuk sarapan demi mendukung kecerdasan anak menurut dr. Zaidul Akbar.***