Network
"Siskaeee juga kemungkinan mengalami gangguan kepribadian antisosial, yang ditandai dengan perilaku yang impulsif, agresif, dan tidak peduli dengan orang lain", lanjut Dr. Budi Setiawan. Ia juga mengatakan bahwa Siskaeee kemungkinan mengalami trauma masa lalu, seperti pelecehan seksual atau kekerasan fisik.
Trauma ini dapat menjadi faktor yang berkontribusi terhadap perilaku Siskaeee.
Menurutnya lagi, kegemaran Siskaeee dalam memamerkan pornografi dapat dikaitkan dengan beberapa kondisi psikologis, seperti:
Baca Juga: Nana Mirdad Selamatkan Bayi Malang yang Dibuang di Semak
Adiksi seks
Adiksi seks adalah kondisi di mana seseorang memiliki ketergantungan terhadap aktivitas seksual. Orang dengan adiksi seks biasanya akan merasa cemas atau gelisah jika tidak melakukan aktivitas seksual.
Gangguan kepribadian narsisistik.
Gangguan kepribadian narsisistik adalah kondisi di mana seseorang memiliki rasa percaya diri yang berlebihan dan membutuhkan perhatian yang berlebihan dari orang lain. Orang dengan gangguan kepribadian narsisistik biasanya akan melakukan hal-hal yang dapat menarik perhatian orang lain, termasuk memamerkan pornografi.
Gangguan kepribadian borderline.
Gangguan kepribadian borderline adalah kondisi di mana seseorang memiliki emosi yang tidak stabil dan memiliki pola hubungan yang tidak sehat. Orang dengan gangguan kepribadian borderline biasanya akan melakukan hal-hal yang dapat membahayakan diri sendiri atau orang lain, termasuk memamerkan pornografi.
Baca Juga: KPK Ungkap 10 Orang ASN Terjaring Tangkap Tangan di Sidoarjo
Selain kondisi psikologis, kegemaran Siskaeee dalam memamerkan pornografi juga dapat dikaitkan dengan faktor-faktor lain, seperti:
Tren di masyarakat
