Network
"Nggak apa-apa, karena kalau orang melihat seribu kebaikan Coki dengan sekarang itu runtuh dengan satu kejahatan ya kekurangan dia yang sekarang. Aku justru ya sebaliknya saja," tuturnya.
Baca Juga: Tau Pengguna Sabu, Ini Alasan MLI Tak Laporkan Coki Pardede
"Justru melihatnya sepercik saja, setiap manusia punya dark side-nya masing-masing dan kita hanya manusia memiliki pemilihan dosa yang berbeda-beda. Rasa kecewa ada, tapi nggak aku jadikan poin utama," tegas Firsabilah.
Saat diungkit soal rasa kecewa, Firsabilah tak memungkiri tetap merasakan hal seperti itu. Akan tetapi, kekecewaan itu muncul bukan karena Coki, melainkan video penangkapan sang kekasih yang tersebar dan viral.
Di mana dalam video tersebut terdengar seseorang menegur Coki Pardede yang tengah menonton video porno gay. Hal itu yang membuat Firsabilah kecewa mengapa hal itu diungkapkan dan menjadi viral.
Baca Juga: Ditangkap Polisi Karena Narkoba, Ini Sederet Kasus Coki Pardede
"Lebih kayak ke video penangkapan itu yang masih nggak terima. Coki itu sosok yang luar biasa. Dia sangat humanis banget, dia menjaga manusia, jadi setiap manusia punya hak baik dan buruk, dia sangat menghargai, dan respect sama segala hal apa pun," ucap Firsabilah.
"Ketika aku lihat penangkapan itu, kok orang-orang yang bertugas seperti tak memanusiakan dia. Dia salah apa? Memang dia melukai dirinya sendiri, menambah angka pengguna narkotika di negara kita terutama bagi seorang public figure, nggak semua yang memakai narkotika ditangkap seperti itu. Kenapa harus Coki yang harus itu apalagi me-mention hal-hal yang sebenarnya tidak perlu dan belum tentu terjadi. Tidak memanusiakan manusia," tukasnya.
Melihat video penangkapan Coki Pardede yang viral disebut Firsabilah merasa sakit. Ia juga menyebut hal itu dirasakan orang-orang yang sayang dengan Coki.
Baca Juga: Coki Pardede Ditangkap, Ini Kata Tretan Muslim dan Patrick Effendy
