Tekad PSSI Berantas Mafia Bola di Kompetisi Nasional

- 24 November 2021, 15:44 WIB
PSSI berkomitmen berantas praktik suap dan pengaturan skor
PSSI berkomitmen berantas praktik suap dan pengaturan skor /Instagram/@pssi

ARAHKATA - Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) menyatakan terus berkomitmen untuk berantas praktik mafia bola di Indonesia.

Praktik mafia bola tersebut seperti pengaturan skor, suap wasit dan pemain serta match fixing di kompetisi liga nasional.

Hal itu diucapkan langsung oleh ketua PSSI Mochamad Iriawan.

Baca Juga: Ada Indikasi Suap di Liga 3, Komdis PSSI Polisikan Empat Nama Ini

Diketahui, saat ini sedang ramai terkait suap yang ada di kompetisi Liga 3 2021 di Jawa Timur.

“Saat ini Komdis Asprov PSSI Jatim resmi melaporkan empat orang (Bambang Suryo, David, Billy, dan Anshori) ke Polda Jatim yang diduga akan melakukan suap kepada beberapa pemain di Liga 3 Jatim. PSSI mengutus Ketua Komdis (Erwin Tobing) untuk mendampingi proses pelaporan tersebut,” kata Iriawan yang dikutip Arahkata pada Rabu, 24 November 2021.

Keempat orang ini dilaporkan ke Polda Jatim karena bukan bagian dari football family. Karena itu tidak bisa dihukum menggunakan kode disiplin PSSI.

Baca Juga: Askot PSSI Bandung Gelar Pembinaan dengan Prokes Ketat

Adapun status perkara yang dilaporkan tersebut saat ini dalam tahap penyeledikan. Percobaan suap terjadi pada laga NZR Sumbersari (Malang) melawan Gresik Putra FC 12 November lalu.

Penyuap memberi iming-iming uang sejumlah Rp70 juta hingga Rp100 juta agar Gresik Putra mengalah kepada NZR Sumbersari.

Halaman:

Editor: Tia Martiana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x