Netralitas Polisi Dipertanyakan, Kapolri Diminta Perhatian Terkait Menantu Presiden

- 18 November 2020, 11:30 WIB
Politikus Partai Demokrat Andi Arief.
Politikus Partai Demokrat Andi Arief. /Arahkata.com

ARAHKATA - Netralitas Kepolisian kembali dipertanyakan. Kali ini datang dari Politikus Partai Berlambang Bintang Mercy Andi Arief melalui akun Twitternya. Dimana, Andi mengabarkan bahwa aparat kepolisian telah melakukan tindakan di luar netralitas sebagai Kepolisian Republik Indonesia yang mempunyai tugas menciptakan kenyamanan dan mengawal keamanan.

Andi mengatakan, dirinya mendengar kabar bahwa pihak kepolisian di Pilkada Kota Medan telah tidak netral.

"Pak Kapolri, saya mendapat kabar bahwa aparat tidak netral di pilkada Kota Medan. Mereka mendukung Menantu Pak jokowi, Boby," kata Andi dalam Tweet nya, Rabu (18/11).

"Mohon jadi perhatian pak, kabarnya aparat dan birokrasi sudah tidak malu-malu lagi menjadi bagian tim sukses," ungkap Andi melanjutkan.

Baca Juga: Presiden Jokowi Sidak Pelaksanaan Simulasi Vaksinasi Covid-19

Tweet Andi, hingga berita ini diturunkan sudah mendapatkan 401 retweet, 71 Tweet kutipan dan 2.324 suka.

Dua Pasang Calon

Di Pilkada tahun 2020 kali ini, diikutinoleh dua pasang calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan, Akhyar Nasution - Salman Alfarisi dan Bobby Nasution - Aulia Rahman, yang sebelumnya telah melakukan deklarasi damai untuk mengikuti Pilkada 2020 yang rencananya akan digelar 9 Desember mendatang.

Dalam deklarasi yang dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan di salah satu hotel di Medan itu, kedua pasangan calon membacakan tujuh poin komitmen damai diikuti dengan penandatangan deklarasi damai oleh tim kampanye. Kedua pasangan calon juga berkomitmen melakukan kampanye sesuai protokol Covid-19.

Halaman:

Editor: Mohammad Irawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x