Ingin Bahagia? Jadikan Al-Qur'an Sebagai Pedoman Hidup

- 4 Maret 2021, 18:04 WIB
Sumber Facebook
Sumber Facebook /Arahkata

ARAHKATA - Al-Qur'an merupakan kitab suci dari Allah yang diturunkan atau diwahyukan kepada Nabi Muhammad melalui Malaikat Jibril, lalu dijadikan sebagai pedoman hidup bagi umat muslim, baik hidup didunia maupun hidup diakhirat.

Oleh karena itu, jangan sampai kita berpaling dari Al-Qur'an. Jangan pernah bosan untuk terus membaca Al-Qur'an, mempelajarinya dengan menulis, menghafalkan, dan mentadaburinya.

Ada salah satu hadits yang berbunyi:
Dari Aisyah, Rasulullah bersabda, "Orang yang ahli dalam Al-Qur'an akan berada bersama malaikat pencatat yang mulia lagi benar, dan orang yang terbata-bata membaca Al-Qur'an sedang ia bersusah payah (mempelajarinya) ), maka balasan pahala dua kali." (HR. Al-Bukhari, Nasa'i, Muslim, Abu Daud, Tarmidzi, dan Ibnu Majah).

Baca Juga: Bedah Bisnis, Kopi Kenangan Viral di Kalangan Anak Muda

Arahkata.com mengutip dari berbagai sumber, Allah SWT menurunkan Al Quran untuk membedakan antara yang benar dan yang salah.

Al-Quran juga merupakan sebuah mukjizat dari Rasullah SAW yang merupakan perkara luar biasa dari Allah ke Rasullah yang tidak akan bisa ditandingi.

Seperti dilansir resmi Kemenkeu, Al-Quran memiliki keistimewaan yaitu susunan bahasanya merupakan kelas sastra tinggi, bila dibaca akan memberikan nur atau cahaya di hati.

Al-Quran adalah kitab suci terlengkap dan siap bagi semua umat manusia sampai akhir zaman. Oleh karena itu, sebagai muslim, kita tidak perlu meragukannya sama sekali.

Firman Allah Swt:

ذٰلِكَ الْكِتٰبُ لَا رَيْبَ ۛ فِيْهِ ۛ ھُدًى لِّلْمُتَّقِيْنَ

Dzaalikal Kitaabu laa raiba fiih; hudal lilmuttaqiin

Artinya: “Kitab (Al-Quran) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertakwa. "(QS al-Baqarah / 2: 2)

Baca Juga: Niat Berpuasa di Bulan Ramadhan dan Doa Berbuka Puasa

Sebagai umat Islam, tentu wajib mengimani dan mempercayai isi Al-Quran terlebih dahulu, dan menjadi pedoman hidup bagiq umat Islam.

Cara mengamalkan isi Al-Quran adalah dengan belajar cara belajar membaca (mengaji) baik melalui iqra ', qiraati, atau yang lainnya.

Kemudian, menganalisisnya, menganalisisnya, dan langsung mengamalkannya.

Fungsi utama Al-Qur'an ialah hudan linn naas (Al-Baqarah:185) petunjuk hidup manusia.

Sebagai pedoman, Al-Qur'an menyajikan solusi bagi seluruh liku hidup generasi Adam dan Hawa, dari yang mengharapkan kemudahan, memperbaiki kekurangan, hingga meraih kebahagiaan.

"Semuanya ada dalam Al-Qur'an. Ya, di dalam Al-Qur'an,"

Siapapun orangnya yang ingin bahagia di rumah, di kantor, di kehidupan sosial atau bahkan segala hal, bacalah Al-Qur'an. Dengan Al-Qur'an, maka orang yang ingin bahagia akan paham tentang cara meraih kebahagiaan.

"Bahagia itu sederhana jadikanlah Al-Qur'an sebagai pedoman".

Rasulullah SAW, langsung mempraktikkan pedoman Al-Qur'an di lingkungan masyarakat. Sehingga kehidupan umat begitu membahagiakan, hingga lahirnya al-Madinah al-Munawaroh, kota penuh cahaya.

"Pedoman inilah yang menanggalkan sifat jahiliyyah, mengangkat martabat umat, bahkan jauh mengungguli Imperium Romawi dan Persia," ucap Ustadz Adi Hidayat pada tausiah di Chanel Youtubenya.

Bagi orang yang beriman kepada kitab-kitab Allah SWT, khususnya Al-Quran maka ia akan tergerak untuk melakukan perilaku berikut ini:

1. Meyakini bahwa kitab-kitab suci sebelum AlQuran datang dari Allah Swt., Tetapi akhirnya tidak murni lagi sebabadukkan dengan ide-ide manusia di zamannya.

Baca Juga: Cemburu Tanda Bukti Cinta pada Pasangan, Benarkah?

2. Al-Quran sudah dijaga kemurniannya oleh Allah Swt. sampai sekarang. Umat ​​Islam juga sebagai penjaganya. Menjaga kemurnian Al-Quran adalah tugas seorang muslim. Salah satu cara menjaga Al-Quran adalah berusaha menghormati, memuliakan, dan menjunjung tinggi kitab suci Al-Quran.

3. Menjadikan Al-Quran sebagai petunjuk hidup, dan tidak sekali-kali berpedoman kepada selain Al-Quran.

4. Berusaha untuk membaca Al-Quran dalam segala kesempatan di kala suka maupun duka, kemudian belajar memahami arti dan isinya.

5. Berusaha untuk mengamalkan isi Al-Quran di dalam kehidupan sehari-hari, baik di waktu sempit maupun di waktu lapang.

Baca Juga: Klarifikasi Wanita Berpelat Nomor Dinas TNI, Apakah Benar Palsu?

Semoga Allah menuntun kita untuk senantiasa mencintai Al-Qur'an dan Sunnah Rasulullah. Dengan demikian hidup akan menjadi lebih baik, seirama antara hablum minallah dan hablum minannas. Dan pada akhirnya kita akan mendapatkan kebahagiaan dunia dan akhirat. Aamiin Allahuma aamiin.***


Editor: Mohammad Irawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah