COVID-19 Meningkat, Jokowi Minta Masyarakat Tetap Tenang dan Jaga Prokes

13 Februari 2022, 15:30 WIB
Pidato Jokowi untuk One Ocean Summit 2022 /Tangkapan layar/YouTube Sekretariat Presiden/

ARAHKATA - Kasus COVID-19 di Indonesia belum usai. Terlebih munculnya varian Omicron yang membuat melonjaknya virus tersebut.

Untuk itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghimbau seluruh masyarakat untuk tetap menjaga protokol kesehatan (prokes).

Jokowi juga meminta agar tetap tenang dalam menyikapi meningkatnya kasus COVID-19 di Indonesia.

Baca Juga: Presiden Jokowi Katakan Indonesia Terdepan dalam Perlindungan Laut Dunia

"Saya meminta masyarakat untuk tetap tenang, disiplin menjaga protokol kesehatan dan kurangi aktivitas yang tidak perlu," ujar Jokowi melalui akun Instagram pribadinya, dikutip Arahkata Minggu 13 Februari 2022.

Jokowi menjelaskan kenaikan kasus COVID-19 saat ini sudah sesuai prediksi pemerintah.

"Pandemi COVID-19 di Tanah Air, sesuai perkiraan, tengah menanjak dengan angka positif harian mendekati puncak kasus seperti bulan Juli tahun lalu," beber dia.

Baca Juga: Kaesang Ungkap Skincare Jokowi, Marshel Widianto: Serius?

Selain itu, Jokowi menyebut, meski penularan Omicron lebih cepat dari Delta. Tapi, fatalitas Omicron masih di bawah Delta.

"Varian Omicron yang menyebar kali ini memiliki tingkat penularan yang tinggi, tetapi tingkat fatalitasnya lebih rendah dibandingkan varian Delta," kata Jokowi.

Berdasarkan data per Sabtu 12 Februari dilaporkan ada 55.209 kasus positif COVID-19 baru di Indonesia.

Baca Juga: Omicron Merebak, Jokowi: Pasien Bisa Sembuh Tanpa Harus ke Rumah Sakit

Dengan tambahan tersebut, jumlah total kasus COVID-19 yang ditemukan di Indonesia sejak Maret 2020 hingga kemarin menjadi 4.763.252 kasus.

Tambahan kasus ini mendekati puncak tambahan kasus Corona di gelombang kedua pada 15 Juli 2021. Saat itu, ada 56.757 kasus Corona dalam sehari.

Selain tambahan kasus positif, Pemerintah juga melaporkan ada 107 orang yang meninggal dalam 24 jam terakhir akibat COVID. Total pasien Corona yang meninggal dunia berjumlah 145.065.***

Editor: Tia Martiana

Tags

Terkini

Terpopuler