Camat Rimbo Pengadang dan Kades Teluk Dien Larang Pakai Rakit, Dua Lansia Telantar

- 29 Januari 2021, 08:37 WIB
Rombongan Lansia mencoba membuat rakit untuk Menyebrang
Rombongan Lansia mencoba membuat rakit untuk Menyebrang /Arahkata/

ARAHKATA - Dua wanita lansia, Rosni (70) dan Sumiaty (65) terdampar selama berjam-jam di tepi sungai Ketaun, Talang Ratu, Rimbo Pengadang, Kabupaten Lebong, Bengkulu, Kamis 28 Januari 2021 siang.

Pasalnya, kedua lansia tersebut dilarang menyeberang menggunakan rakit oleh Camat Rimbo Pengadang, Lasmudin, dan adiknya, Kades Teluk Dien, Jon Kenedi, yang mengklaim sebagai pemilik rakit. 

"Tadi saya sudah menyeberang. Ketika hendak kembali menjemput Inga Rosni, tiba-tiba Kades (Jon) dan Camat (Lasmudin) melarang saya menggunakan rakit," ungkap warga setempat, Jon alias Rambo kepada wartawan.

Sebelum insiden tersebut, Rosni beserta keluarganya, memantau lahan milik suaminya, Mahmud, di seberang sungai Ketaun, pukul 09.00 WIB. Menjelang siang, datang Kades Teluk Dien, Jon Kanedi mendampingi perwakilan PT. Ketaun Hidro Energi (KHE) ke lahan Mahmud.

Hadir juga Camat Rimbo Pengadang, Lasmudin, serta unsur Tripika setempat, guna menyaksikan pengukuran tanah oleh BPN Lebong. Namun, upaya pengukuran bukan di lahan milik pihak PT. KHE.

Baca Juga: Wapres Maruf Amin Minta Program Kesajahteraan Papua Tidak Terhambat

Camat, Kades, pihak KHE, dan perwakilan BPN Lebong akhirnya membubarkan diri karena diminta pemilik lahan. Namun, rombongan tersebut masih berada di seberang sungai Ketaun. Tepatnya, di tepi sungai tak jauh dari tambang Kuari.

Sekira pukul 12.30 WIB, Rosni dan keluarganya yang berjumlah 14 orang, bermaksud kembali ke pondok Jon Rambo di seberang sungai Ketaun, area Kuari. Namun, saat hendak menyeberang, Rosni dan keluarganya dilarang menggunakan rakit.

Sementara itu, Jon Rambo yang sudah berada di seberang tidak dapat berbuat banyak karena larangan Kades dan Camat. Bahkan, Lasmudin, Jon Kenedi, dan rombongannya sempat menonton Rosni dan keluarganya yang tidak dapat menyeberang sambil makan nasi bungkus.

Halaman:

Editor: Mohammad Irawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x