Network
ARAHKATA – Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil hadiri rapat koordinasi evaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jawa-Bali pada Selasa, 14 September 2021 secara daring.
Pada kesempatan tersebut, Ridwan Kamil menjelaskan berbagai upaya yang telah dilaksanakan oleh Pemprov Jabar selama perpanjangan PPKM.
Baca Juga: Sebanyak 1,8 Juta Vaksin COVID-19 Tahap 61 Tiba di Indonesia
Diantaranya, upaya Pemprov Jabar dalam mempercepat proses vaksinasi, hingga saat ini sebanyak 18 juta dosis vaksin telah disuntikan.
“Semua akan kami tindak lanjuti sesuai arahan, terkait vaksinasi juga kami laporkan sudah sekitar 18 juta dosis sudah tersuntikan,” kaa Ridwan Kamil, di Bandung.
Selain itu, Ridwan Kamil menergaskan jika status per 12 September kecepatan rata-rata vaksinasi di Jabar telah mencapai 260.000 dosis per hari, dan sistem juga sudah siap untuk melakukan penyuntikan dua kali lipat jika stok vaksin memadai.
Baca Juga: Tinjau Vaksinasi, Jokowi: Jangan Stok Vaksin, Habis Minta Menkes
“Paling kami menitipkan vaksin, karena kecepatan harian kami sudah tertinggi sekitar 260.000 dan sebenarnya sistem siap untuk pakai dua kali lipat jika vaksinnya memadai,” ujar Ridwan Kamil.
Ia juga berharap kepada pemerintah pusat untuk menambah pasokan jumlah vaksin, agar target vaksinasi 15 juta penyuntikan dosis per bulan dapat terlaksana, sehingga pada saat akhir tahun 2021 Jabar bisa mencapai 37 juta warga yang disuntik vaksin.
“Kemudian juga kami memohon mudah-mudahan target 15 juta vaksin per bulan, sampai Desember tercapai 37 juta warga Jawa Barat itu mohon jadi pengertian,” kata Ridwan.
