Network
ARAHKATA – Masalah sulit tidur kerap dialami kebanyakan orang. Padahal waktu tidur yang cukup sangat dibutuhkan tubuh untuk memperbaiki sistem-sistem dan kinerja dalam tubuh.
Tidur merupakan waktu bagi tubuh untuk memperbaiki jaringan dan melakukan detoksifikasi, seperti penetralan toksin atau racun dalam tubuh.
Banyak manfaat yang didapat dari menerapkan pola tidur teratur. Tapi sayang, tidak sedikit orang yang memilih menggunakan jam tidur mereka untuk melakukan aktivitas lain sehingga menjadi kebiasaan dan pola tidur menjadi berubah.
Baca Juga: 5 Makanan Anti Inflamasi Ini Bisa Jaga Kesehatanmu
Apalagi era digital saat ini, di mana gadget menjadi hal menarik hingga tak sedikit orang terbuai dan menggantikan waktu tidur mereka hanya untuk memanjakan rasa senang di dunia maya.
Hal tersebut menjadi salah satu penyebab masalah sulit tidur atau insomnia karena, faktor kebiasaan merubah pola tidur sebelumnya, dan ini tidak bisa diangggap sepele baik bagi pria ataupun wanita.
Penting diketahui, ternyata wanita lebih mungkin mengalami insomnia dibanding pria dengan berbagai faktor penyebabnya selain dari perubahan pola tidur yang ia ciptakan, ada juga perubahan hormon, hingga kondisi biologis.
Baca Juga: Bukan Porno, Berikut Fakta Keperawanan yang Penting Diketahui!
Berdasarkan hasil poling NSF di Amerika tahun 2002, wanita lebih banyak mengalami insomnia dibanding pria, setidaknya beberapa malam dalam seminggu.
Adapun masalah dari insomnia atau begadang yang tidak bisa dikatakan sepele untuk wanita adalah sebagai berikut:
