Network
ARAHKATA - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin angkat suara mengenai selebgram Rachel Vennya yang kabur saat karantina di Wisma Atlet.
Budi mengatakan pihak yang melanggar aturan karantina usai perjalanan ke luar negeri harus dihukum lantaran membahayakan masyarakat.
"Dia harusnya masuk karantina dan dihukum supaya jangan melanggar lagi. Karantina kesehatan itu bukan buat kepentingan dia tapi buat kepentingan masyarakat," ujar Budi dalam kunjungannya ke Lebak, Banten, Kamis 14 Oktober 2021.
Baca Juga: Masih Jadi Sindirian Warganet, Rachel Vennya Minta Maaf
Menurut Budi, pelanggaran yang dilakukan Rachel Vennya merupakan sebuah tindakan yang egois.
"Kalau dia melanggar itu dia memberikan risiko ke publik, masyarakat, itu suatu pelanggaran yang jangan dilakukan, lah, sangat selfish (egois)," lanjut Budi.
Sebelumnya, Rachel Vennya bersama sang kekasih Salim Nauderer dikabarkan menjalani karantina di RSDC Wisma Atlet Pademangan hanya selama 3 hari.
Baca Juga: Rachel Vennya Kabur Saat Karantina Diduga Dibantu Oknum TNI
Padahal aturan yang berlaku mewajibkan para pelaku perjalanan dari luar negeri untuk karantina selama 8x24 jam.
Rachel diketahui pulang dari Amerika Serikat pada akhir September lalu. Saat ini pemeriksaan lebih lanjut masih terus dilakukan apalagi sempat disebut ada keterlibatan oknum TNI yang membantu Rachel untuk kabur.***
