ARAHKATA - Baru-baru ini BTS telah bergabung dengan Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden untuk mendiskusikan masalah diskriminasi rasial, kejahatan dan kebencian anti-Asia di Gedung Putih.
Mencari solusi bersama, Presiden AS Joe Biden memuji bagaimana BTS mengkomunikasikan kepada publik untuk meningkatkan kesadaran akan masalah sosial seperti kejahatan kebencian anti-Asia ini.
Dalam video yang dibagikan oleh akun Twitter resmi Presiden AS, ditampilkan pertemuan antara BTS dengan Presiden Joe Biden.
Baca Juga: Jungkook BTS Hapus Semua Postingan di Instagram, ARMY Duga Gegara Ini
Diawali dengan BTS yang menyapa orang nomer 1 di AS tersebut. Presiden Joe Biden kemudian berbicara tentang bagaimana Juni menjadi bulan yang penting di Amerika.
"Ini adalah bulan yang penting di Amerika. Banyak teman Asia-Amerika kita telah menjadi sasaran diskriminasi nyata. Kebencian hanya menyembunyikan. Ketika orang baik membicarakannya dan mengatakan betapa buruknya itu, itu turun. Jadi terima kasih," katanya, dikutip Arahkata pada Kamis, 2 Juni 2022.
Pujian dari Biden pun mendapatkan ucapan terima kasih dari RM BTS.
Baca Juga: Gambarkan Pesona Setiap Anggota, Begini Kata Jimin BTS
Idol dengan nama Kim Namjoon itu mengatakan terima kasih kepasa Biden karena telah mengambil tindakan dan berusaha mengurangi jumlah kebencian anti-Asia dengan menandatangani undang-undang baru terkait hal tersebut.
"Kami ingin mengucapkan terima kasih, dengan tulus, atas keputusan anda — seperti menandatangani Undang-Undang Kejahatan Kebencian COVID-19 menjadi undang-undang. Jadi kami hanya ingin sedikit membantu dan kami sangat menghargai upaya Gedung Putih dan pemerintah untuk mencari solusi," ujar RM.