ARAHKATA - Kim Jong Un mengatakan Korea Utara akan mempercepat pengembangan senjata nuklirnya.
Pernyataan Kim Jong Un disampaikan pada parade militer yang juga menampilkan rudal balistik antarbenua (ICBM).
"Pawai berlangsung kemarin (Senin 25 April 2022) bersamaan dengan peringatan pembentukan militer Korea Utara," kata kantor berita KCNA dalam Reuters dikutip ARAHKATA pada Selasa 26 April 2022.
Baca Juga: Gawat! Konflik Rusia-Ukraina Picu Perang Dunia Ketiga
Langkah tersebut dilakukan saat Pyongyang meningkatkan pengujian senjata dan menunjukkan kekuatan militer di tengah pembicaraan denuklirisasi.
Diketahu bahwa pembicaraan denuklirisasi dengan Amerika Serikat dan pemerintahan konservatif Korea Selatan sedang terhenti.
“Kekuatan nuklir Republik harus bertanggung jawab demi memastikan persenjataan mereka (musuh) siap untuk melawan kita kapan saja,” kata Jong Un.
Baca Juga: Presiden Ukraina Bertemu dengan Menteri Luar Negeri-Pertahanan AS, Bahas Apa?
"Misi utama kekuatan nuklir Korea Utara adalah menghadapi perang, tetapi itu bukan satu-satunya penggunaan senjata jika negara lain menimbulkan ancaman," tambahnya.
Menurut KCNA, parade tersebut juga menampilkan ICBM terbesar Korea Utara, Hwasong-17.
Rudal terbesar Hwasong-17 diuji untuk pertama kalinya pada bulan lalu, namun para pejabat di Korea Selatan yakin uji coba penuh akan dilakukan di Pyongyang.***