Delapan Penjaga Perdamaian PBB Tewas di Kongo, Ini Penyebabnya

- 30 Maret 2022, 08:21 WIB
Helikopter MONUSCO yang bertugas melakukan pengintaian.
Helikopter MONUSCO yang bertugas melakukan pengintaian. //Flickr/Flickr

 

ARAHKATA - Delapan orang penjaga perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tewas pada hari kemarin Selasa 29 Maret, ketika helikopter Puma jatuh di Republik Demokratik Kongo (DR Kongo).

Delapan anggota PBB tersebut terdiri dari enam warga Pakistan, seorang Rusia dan seorang Serbia.

DR Kongo menjadi negara yang masih terus bergejolak dan terjadi pemberontakan dimana-mana.

Baca Juga: Bebas dari Pandemi COVID-19! Singapura Longgarkan Syarat-syarat Ini

"Saat melakukan misi pengintaian di Kongo, sebuah helikopter Puma jatuh. Penyebab pasti kecelakaan itu belum diketahui," kata Hubungan Masyarakat Antar-Layanan (ISPR) Pakistan dalam DAWN dikutip ARAHKATA pada 30 Maret 2022.

Ia menambahkan bahwa enam tentara Pakistan termasuk dalam romobongan helikopter yang alami insiden kecelakaan di DR Kongo.

Seorang juru bicara Sekjen PBB, Antonio Guterres, di New York mengonfirmasi kecelakaan itu dan memberikan kewarganegaraan sebagai penghormatan kepada delapan korban.

Baca Juga: Akhirnya Ada Kesepakatan! Ini Pernyataan Rusia-Ukraina di Turki

Perdana Menteri Pakistan, Imran Khan, mengungkapkan 'kesedihannya yang mendalam' dan memberi penghormatan kepada warganya dalam upaya perdamaian global oleh angkatan bersenjata.

Otoritas militer Kongo di Kivu Utara mengatakan bahwa pemberontak M23 telah 'menembak jatuh' helikopter.

Namun, kelompok tersebut membantahnya dan sebaliknya menyatakan tentara Kongo yang bertanggung jawab atas kecelakaan.

Baca Juga: Rusia dan Ukraina Bertemu di Turki, Erdogan Beri Desakan Ini!

Misi Stabilisasi PBB di DR Kongo (MONUSCO) dalam sebuah cuitan di twitter sebelumnya mengatakan telah 'kehilangan kontak' dengan salah satu helikopternya yang sedang dalam misi pengintaian di distrik Rutshuru di provinsi Kivu Utara di mana pasukan Kongo memerangi pemberontak M23.***

Editor: Wijaya Kusnaryanto

Sumber: Dawn


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah