Yuk Intip Suasana Ramadhan di Masjid Nabawi Madinah

- 3 April 2022, 17:03 WIB
Yuk intip nuansa ramadhan di Masjid Nabawi Madinah di Arab Saudi
Yuk intip nuansa ramadhan di Masjid Nabawi Madinah di Arab Saudi /pixabay/konevi

ARAHKATA - Saat ini masyarakat muslim di Indonesia telah serentak memulai puasa ramadhan terhitung mulai 3 April 2022.

Suasana ramadhan pun mulai terasa di tiap sepanjang jalan, mulai dari pedagang takjil yang ketika sore menjajakan dagangannya.

Hingga sekian banyak tempat hiburan malam yang terpaksa harus ditutup selama bulan suci ini.

Baca Juga: Biar Afdal, Amalkan Bacaan Doa Awal Puasa Ini Lengkap dengan Artinya

Jika fenomena ramadhan di Indonesia seperti demikian, umat islam di Masjid Nabawi di Madinah Arab Saudi pun alami momen serupa.

Disana mulai melaksanakan ibadah puasa Ramadhan 1443 sesuai ketetapan pemerintah setempat pada Sabtu, 2 April 2022

Masjid Nabawi di Madinah dipenuhi jamaah yang berbuka puasa dan shalat tarawih.

"Pelaksanaan shalat jamaah sudah kembali normal, shaf dirapatkan, daya tampung maksimal, tetapi tetap dengan imbauan memakai masker," kata Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Asrorun Ni'am Sholeh melalui pesan singkat yang diterima di Jakarta, dikutip ARAHKATA dari ANTARA, Minggu 3 April 2022.

Baca Juga: Memasuki Bulan Ramadhan, Dinas Parekraf Jakarta Larang Keras Tempat Ini

Asrorun yang saat ini berada di Madinah menjelaskan sebagai berikut:

Untuk berkunjung ke tempat mustajab seperti Raudhah yang dalam setiap kesempatan menjadi fokus jamaah sehingga membludak.

Diberlakukan sebuah peraturan model pendaftaran melalui aplikasi dan dilakukan antrean untuk ketertiban.

Berdasarkan penuturan Asrorun, para jamaah terlihat sangat tertib.

Asrorun mengatakan, Saudi memulai puasa dengan Ketetapan Pemerintah melalui hasil rukyah.

Baca Juga: Simak! Kumpulan Doa Awali Bulan Ramadhan

Metode dan praktek penetapannya sama dengan di Indonesia, hanya saja seluruh umat Islam mengikuti Keputusan Pemerintah.

Saat buka puasa pertama di Masjid Nabawi, jamaah melaksanakan buka puasa bersama yang disediakan oleh takmir masjid dan para muhsinin.

"Saya juga bergabung ikut buka bersama.Tanpa ngobrol. Imbauan boleh bukber tanpa ngobrol bisa dipraktikkan di Masjid Nabawi saat bukber," ucap Asrorun.

Jamaah tarawih malam ini memenuhi masjid secara maksimal. Masjid Nabawi yang kapasitasnya mencapai satu juta jamaah, telah penuh.

Baca Juga: Luar Biasa! Ini Kedermawanan Rasulullah Saat Bulan Ramadhan

Saat daya tampung penuh, petugas dengan sigap mengarahkan ke lantai atap (rooftop) dan di halaman masjid.

Asrorun mengaku termasuk jamaah yang terhalang masuk dan akhirnya shalat tarawih di halaman.

Padahal ia hadir sebelum waktu Isya tiba. Tarawih disana dilaksanakan dengan 11 rakaat, dan saat witir membaca Qunut.

Saat adzan, shalat jamaah dan shalat tarawih dilaksanakan, digunakan pengeras suara luar dengan jangkauan yang sangat luas sehingga syiar sangat terasa.

Baca Juga: Ramadhan 1443, Menag Ajak Umat Muslim Indonesia Perbaiki Kualitas Diri

Para pedagang dan pelaku usaha pun di sekitar Masjid Nabawi, saat tiba waktu shalat, menutup sementara tokonya dan menghentikan sementara aktifitas usahanya.

Selain itu selama Ramadhan di Madinah, tidak ada restoran yang buka dengan alasan ada orang yang tidak berpuasa.

"Saya menikmati Ramadhan yang syahdu," pungkas Asrorun.***

Editor: Agnes Aflianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah