Indonesia Siap Ambil Cuan dari Wisata Mandalika Lewat MotoGP

- 8 Desember 2021, 12:54 WIB
Sirkuit Mandalika akan jadi tuan rumah MotoGP 2022
Sirkuit Mandalika akan jadi tuan rumah MotoGP 2022 /Instagram/@motogp

ARAHKATA - Indonesia siap mempromosikan kembali wisata di daerah Sirkuit Mandalika Nusa Tenggara Barat (NTB) lewat ajang balap MotoGP.

Gelaran akbar balap kendaraan roda dua tersebut diagendakan akan kembali digulir pada 1 Maret untuk musim 2022.

Diketahui, Dorna Sports selaku pengelola MotoGP pun secara rutin mengunggah setiap aktivitas di lintasan pada seri-seri balap mereka ke platform media sosial Facebook yang berpengikut hampir 14 juta penggemar. Kemudian Instagram (10,2 juta pengikut), YouTube (3,7 juta subscriber), Twitter (2,7 juta pengikut), dan 465 ribu pengikut di TikTok.

Baca Juga: Absen 25 Tahun, Indonesia Akan Jadi Tuan Rumah MotoGP

Hasil survei Dorna Sports juga menyebutkan, 432 juta rumah dengan televisi berbayar (pay tv) ikut menyaksikan tayangan langsung MotoGP di lintasan Mandalika yang dikelilingi lima pantai berpasir putih dan berair biru jernih.

Kelima pantai itu adalah Tanjung Aan, Kuta, Serenting, Gerepuk, dan Seger, serta menghadap ke Samudra Hindia.

Melihat kenyataan tersebut, sudah jelas bahwa MotoGP merupakan kesempatan bagi Indonesia untuk menjual potensi pariwisatanya kepada dunia.

Baca Juga: Jabar Siap Buat Produk Kreatif untuk MotoGP 2022

Sekaligus momentum kebangkitan dunia pariwisata dalam negeri, khususnya mengenalkan The Mandalika, nama beken dari Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika.

Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam akun Instagram miliknya mengatakan, ini adalah kesempatan untuk meningkatkan sektor pariwisata agar semakin maju dan bermanfaat bagi warga sekitar.

Para pebalap MotoGP juga bisa menjadi wadah promosi ampuh.

Baca Juga: Hasil Race MotoGP Inggris 2021, Quartararo di Posisi Pertama

Mereka memiliki akun media sosial dengan jumlah pengikut yang tidak sedikit. Marc Marquez contohnya. Akun Instagram juara dunia enam kali MotoGP itu punya 5,6 juta pengikut.

Indonesia juga harus mampu menjaring potensi penonton yang datang ke sirkuit saat MotoGP digelar.

Menurut Dorna Sports, MotoGP memiliki sekitar 5.000-10.000 penggemar sangat fanatik.

Baca Juga: Valentino Rossi Resmi Umumkan Pensiun dari MotoGP

Mereka tidak pernah absen menonton para pebalap andalan secara langsung di setiap sirkuit sepanjang tahun.

Situs resmi MotoGP pada Agustus 2020 menyebutkan, setidaknya setiap penonton itu akan merogoh kocek hingga lebih dari 5.000 dolar hanya untuk akomodasi tiket pesawat dan anggaran membeli tiket masuk sirkuit.

Itu belum termasuk biaya menginap dan melancong ke objek-objek wisata di sekitar lokasi sirkuit yang nominalnya paling sedikit 2.000 dolar per orang.

Baca Juga: Gegara COVID-19 Thailand Terancam Batal Jadi Tuan Rumah MotoGP 2021

Artinya dalam setiap balapan, negara penyelenggara bakal bersiap menerima cipratan pundi-pundi uang hingga ratusan miliar rupiah dari para penonton loyal ini. Itu belum termasuk dari puluhan ribu penonton lain yang sama antusiasnya.  

Ketika MotoGP digelar di Mandalika bertepatan dengan perayaan bau nyale, sebuah kegiatan adat masyarakat Sasak, suku asli Lombok berburu cacing atau nyale aneka warna yang muncul di sekitar tepi Pantai Seger.

Oleh karenanya ekonomi disekitar Mandalika akan tumbuh dari gelaran MotoGP tersebut.***

Editor: Tia Martiana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x