ARAHKATA - Pemain sepak bola Harry Kane berbicara soal sikap tim nasional (Timnas) mereka untuk bersatu menyikapi masalah hak asasi manusia (HAM) di seputar Piala Dunia tahun ini di Qatar.
Tak sendiri, Harry Kane bicara isu HAM itu bersama kapten Prancis Hugo Lloris dan pemain Denmark Christian Eriksen.
Dilansir Arahkata dari Reuters pada Selasa, 14 Juni 2022, isu-isu HAM itu seperti pelarangan homoseksual di Qatar, namun berdasarkan laporan dari Amnesty International Qatar juga melakukan pelanggaran HAM lainnya yaitu eksploitasi pekerja imigran ilegal.
Baca Juga: Google Hentikan Iklan yang Eksploitasi Perang Rusia-Ukraina
Pemerintah Qatar, yang sudah membantah tuduhan dalam laporan Amnesty, mengatakan negara tersebut telah memperkenalkan berbagai reformasi dalam lima tahun terakhir, termasuk upah minimum nasional baru dan penghapusan izin keluar.
Kane, berbicara bahwa skuad Inggris telah bertemu dan mendiskusikan masalah tersebut menjelang turnamen, ia telah berbicara dengan pemain dari negara lain.
Termasuk mantan rekan setimnya di Tottenham Hotspur Eriksen dan kiper Spurs saat ini Hugo Lloris.
Baca Juga: Efek Jera Eksploitasi, Perlu Ada Hal Konkrit Dirumuskan
"Christian Eriksen menghubungi saya beberapa pekan lalu," kata Kane Senin, 13 Juni 2022.
"Jelas ada Hugo Lloris, yang sering berhubungan dengan saya. Jadi ada diskusi untuk mungkin melakukan sesuatu secara kolektif. Ketika kami sampai kepada keputusan mengenai sesuatu yang ingin kami lakukan, tentu kami akan membagikannya," lanjutnya.