Hal yang lebih parah lagi, masih kata Natalna, salah satu paslon dalam daftar riwayat hidupnya (CV) pernah menjadi Pembina National Paralympik Comitee Indonesia (NPCI) Jawa Barat, tapi malah belum berani berjanji tentang Penghormatan, Pelindungan dan Pemenuhan Hak Penyandang Disabilitas sesuai Amanat UU No 8 Tahun 2016.
“Mereka hanya sibuk pada isu-isu yang lain,” tuturnya.
Baca Juga: Pembangunan RS ini Diduga Proyek Korupsi Wali Kota Cimahi
Terakhir, Natalina melalui lembaganya itu pun mengajak dan menyerukan kepada seluruh sahabat Disabilitas Kota Depok untuk mensukseskan Pilkada tanggal 9 Desember 2020 untuk dapat memilih pemimpin yang menjadi tauladan dan bukan menjadi beban rakyat.
“Pilihlah pemimpin yang teruji dan komitmen kuat terhadap Penghormatan, Perlindungan dan Pemenuhan Hak Penyandang Disabilitas Kota Depok,” pungkasnya.***