Panel Survei Indonesia juga melakukan pemetaan suara masyarakat menjelang pemilu 2024 dengan melakukan survei jajak pendapat terhadap 1580 warga negara Indonesia yang sudah berusia 17 tahun keatas yang berada di 302 Kabupaten/Kota di 34 Provinsi.
Penjaringan warga negara Indonesia sebagai objek survei dilakukan dengan metode multistage random sampling, dan hasil survei ini memiliki tingkat kepercayaan 95 persen dengan Margin of Error sebesar 2,48 %.
Setelah mendapatkan angka yang di peroleh, dalam teknik pengambilan sample, langkah berikutnya menentukan jumlah responden adalah dengan teknik multistage random sampling, menempatkan populasi memiliki hak yang sama untuk dijadikan sample secara acak bertingkat mengingat sample yang dibutuhkan populasinya sangat heterogen yang berada di 302 Kab/Kota.
Baca Juga: Suharso Monoarfa Enggan Komentari SK Kemenkumham terkait Plt Ketum PPP
Metode survey yang dipilih dengan system pertanyaan tertutup
Untuk mendapatkan data data penelitian ini mengunakan metode wawancara tatap muka mengunakan kuisioner dengan 1150 Warga Negara Indonesia dan Saluran Telepon Seluler dengan 430 Warga Negara Indonesia ,
Dari penelitian ini didapati demographi responden terdiri 52,7 % WNI Laki - Laki dan 47,3 WNI Perempuan.
Sedangkan untuk jenis tingkat pendapatan sebanyak 59,8 persen memiliki pendapatan keluarga Rp 2 juta - Rp.5Juta perbulan.
Baca Juga: Survei LPMM : Airlangga Masih Miliki Kekuatan Menang Capres 2024
Kemudian sebanyak 28,6 persen memiliki pendapatan 5,1 juta -10 juta perbulan dan sebanyak 11,6 persen memiliki pendapatan keluarga diatas 10 juta rupiah