AMM Kritik Sikap Politik Anies Kerap Dekati Tokoh untuk Kepentingan Pribadi

- 5 Januari 2024, 15:58 WIB
Profil dan Biodata Dzulfikar Ahmad Tawalla yang Terpilih Jadi Ketum Pemuda Muhammadiyah
Profil dan Biodata Dzulfikar Ahmad Tawalla yang Terpilih Jadi Ketum Pemuda Muhammadiyah /Instagram @dzulfikarahmadtawalla

Kemudian, lanjut Dzulfikar, Anies mendekati Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mendapatkan kursi menteri. Akhirnya, Anies menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan pada 2014, meski akhirnya diberhentikan Jokowi pada 2016.

Tak berhenti di situ, Anies kemudian mendekati Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Pada 2017, Anies diusung Prabowo untuk menjadi Gubernur DKI Jakarta. Dan akhirnya bertarung dengan Prabowo pada Pilpres 2024.

Oleh karena itu, Dzulfikar mengimbau masyarakat, khususnya AMM, tidak mendukung capres yang tidak memiliki integritas dan inkonsistensi dalam berpolitik.

Baca Juga: Tabrakan Maut KA Turangga dan KA Baraya di Cicalengka, Lokomotif Hancur dan Gerbong Terangkat 

Sebab, tegas Dzulfikar, bukan tidak mungkin Anies meninggalkan tokoh yang mengusungnya demi kepentingan politik diri sendiri.

“Dukungan AMM tidak semata-mata didasarkan pada afiliasi politik, melainkan juga pada integritas dan konsistensi pemimpin,” demikian Dzulfikar.***

 

 

Halaman:

Editor: Wijaya Kusnaryanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah