ARAHKATA - Tagihan listrik rumah yang tiba-tiba selangit sering kali menyebabkan jantung kita berdebar. Mungkin kita selalu bertanya-tanya, 'apa sih penyebab yang membuat tagihan listrik di rumah naik?'.
Sebenarnya, penyebab kenaikan tagihan listrik ini bukan hanya dari tarif dasar listriknya saja, tapi juga karena kebiasaan yang terus dilakukan selama dirumah.
Dilansir dari berbagai sumber, beberapa hal kecil berikut bisa membuat tagihan listrik dirumah anda naik.
Baca Juga: 5 Manfaat dari Sholat Dhuha beserta Niat dan Artinya
1. Menyeterika dengan suhu tinggi
Tanpa kita sadari, menyetrika dengan suhu yang sangat tinggi merupakan sebab tagihan listrik kita naik lho bun. Nggak tanggung-tanggung, bahkan setrika bisa menyedot daya hingga 300 Watt. Nah, kalau mau lebih hemat, bisa menyiasatinya dengan mengatur suhu setrika sesuai dengan bahan pakaian yang akan disetrika, ya.
2. Penggunaan lampu pijar Non-LED
Penggunaan Lampu pijar Non-LED ternyata bisa membuat tagihan listrik bengkak lho. Untuk itu kita bisa menggunakan Lampu LED. Menurut pakar kelistrikan lampu LED bisa menghemat daya hingga 80 persen lo. Untuk formulanya; setiap ruangan permeter persegi dibutuhkan penerangan LED sebesar satu Watt. Jadi, jika kamu punya ruangan berukuran 3×3 meter, maka kebutuhan listriknya sekitar 9 sampai 10 Watt saja.
3. Nyetel AC bersuhu rendah
Kalau mau lebih hemat, bunda cukup nyalakan AC hanya pada suhu 22 derajat. Suhu ini sudah sesuai dengan suhu ruangan di Indonesia kok.
Baca Juga: Lahan Basah dan Keanekaragaman Hayati Indonesia
4. Lupa Cabut Colokan Carjer di Terminal
Duh.. kebiasaan sepele ini nih yang membuat kita nggak sadar kalau tagihan listrik taunya naik. Pasti sering deh kita lakuin. Hayo ngaku?. Meski nggak terlalu banyak menyedot daya, tapi kalau setiap hari begini ya tetap saja jadi boros bun.
5. Giling bumbu pake blander
Di era yang serba canggih ini, ulekan/cobek sudah bukan alat ajaib untuk sekedar menghaluskan bumbu masak. Mungkin para bunda 'jaman now' lebih nyaman pakai blander. Karena disamping praktis juga nggak ribet; tinggal cemplungin bumbu pencet tombol.
Tau nggak sih bun? Satu kali penggunaan blander membutuhkan daya sekitar 500 Watt. Daya sebanyak ini bisa membuat aliran listrik melonjak. Untuk lebih hemat, lebih baik tumbuk/ulek bumbu secara manual. Jika memang nggak ada waktu, tetap gunakan blander namun atur penggunaanya. Caranya, memasukkan bumbu sedikit demi sedikit banyak bahan pada blander.
Baca Juga: Melihat Bisnis Cairo Food yang Tak Terpuruk di Masa Pandemi
Nah beberapa hal tadi bisa membuat kita sadar kalau tagihan listrik membengkak ya bun. Kalau mau berhemat, coba deh kita ubah kebiasaan tersebut mulai sekarang.***