Nadiem Makarim Angkat Suara, Rekrutmen CPNS untuk Guru Tetap Ada

- 6 Januari 2021, 09:17 WIB
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Anwar Makarim.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Anwar Makarim. /Facebook.com/Nadiem Makarin Fanbase

ARAHKATA - Nadiem Makarim, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) angkat suara menegaskan bahwa rekrutmen calon pegawai negeri sipil (CPNS) untuk formasi guru akan tetap ada.

Hal tersebut diutarakankan Nadiem menanggapi kabar mengenai CPNS untuk guru ditiadakan. Ia menyebutkan kabar itu salah dan tidak pernah jadi kebijakan Kemendikbud.

"Ingin saya koreksi mispersepsi di media bahwa tidak ada lagi formasi CPNS untuk guru, ini salah dan tidak pernah menjadi kebijakan Kemendikbud," tulis Nadiem seperti dikutip dari akun Instagram pribadinya @nadiemmakarim, Selasa, 5 Januari 2021.

Baca Juga: Kemendikbud Sebut Guru Akan Tetap Ada Dalam Formasi CPNS

"Saya menegaskan bahwa formasi CPNS Guru ke depan akan tetap ada karena kebijakan ini akan sejalan dan saling melengkapi dengan perekrutan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK)," tulisnya.

Sebagaimana diberitakan pikiran-rakyat.com dalam “Rekrutmen CPNS untuk Guru Tetap Ada, Nadiem Makarim Buka Suara: Ingin Saya Koreksi” Nadiem menulis fokus tahun ini adalah perekrutan guru honorer sampai dengan kapasitas satu juta guru (jumlah yang diangkat hanya yang lulus tes) melalui jalur PPPK.

"Kami mendorong agar para guru honorer serta lulusan Pendidikan Profesi Guru melamar menjadi guru PPPK," imbuhnya.

Baca Juga: Segera Cair Dana PIP Rp450 Ribu Untuk Siswa SD/MI, Berikut Caranya

Menurut Nadiem, kinerja yang baik sebagai guru PPPK nantinya akan menjadi pertimbangan penting jika guru PPPK yang bersangkutan melamar menjadi CPNS.

"Kami terus berupaya memperjuangkan agar para guru mendapatkan kesempatan memperjelas status dan meningkatkan kesejahteraannya," ujar Nadiem.

Diberitakan Pikiran-rakyat.com sebelumnya, rencana penghapusan format guru menjadi CPNS terus menuai sorotan dari banyak kalangan.

Pasalnya, kebijakan yang beberapa waktu lalu disampaikan Badan Kepegawaian Negara (BKN) ini dinilai tidak tepat dan menutup masa depan guru.

Baca Juga: Tatap Muka Ditunda, Guru di Sinjai Jalani SWAB

Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Abdul Fikri Faqih pun turut menyuarakan pendapatnya mengenai rencana menghapus format guru di CPNS 2021.

Dia bahkan mendesak Pemerintah memberi penjelasan soal rencana tersebut.

“Karena guru pensiun menurut proyeksi kemendikbud pada 2021-2025 mencapai 316.535 guru, belum termasuk yang meninggal dunia, lantas bagaimana cara memenuhi kebutuhan guru yang totalnya 960.000?” kata dia, Senin, 4 Januari 2021.***

 

 

 

Editor: Mohammad Irawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x