Eurico Guterres Sebut Kemerdekaan Papua Barat Tinggal Menunggu Waktu

- 16 Desember 2020, 23:58 WIB
Eurico Guterres, mantan pejuang pro Integrasi Timor Leste
Eurico Guterres, mantan pejuang pro Integrasi Timor Leste /Arahkata.com

ARAHKATA - Ketua Umum Front Pembela Merah Putih (FPMP), Eurico Guterres,  mendatangi sekretariat DPD FPMP Kota Depok Rabu 16 Desember 2020.

Eurico tiba sekitar pukul 10.00 WIB dengan mengenakan baju kebesaran organisasi Front Pembela Merah Putih didampingi pengurus DPP FPMP, Kedatangan Ketua Umum FPMP yang juga Panglima Eks Pejuang Pro Integrasi Timor-Timur tersebut disambut oleh kader FPMP.

Eurico menuturkan, maksud kedatangannya tersebut untuk melakukan konsolidasi Internal dengan pengurus FPMP Jawa Barat dan FPMP Kota Depok terkait persoalan persatuan dan kesatuan bangsa.

Baca Juga: 20 Tahun Berjuang demi DOB Bogor Barat, Tokoh Muda ini Siap Kawal Sampai Nafas Terakhir

"Saya dengan pengurus FPMP Jawa Barat dan Kota Depok ingin melakukan konsolidasi internal menyikapi persoalan bangsa dan juga melakulan refleksi akhir tahun dengan tema merajut persatuan dan kesatuan bangsa yang difasilitasi oleh DPW FPMP Jawa Barat dan DPD FPMP Kota Depok, yaitu saudara Hendra Amara dan Yudi Herawan". Ujar Eurico saat ditemui di DPD FPMP Kota Depok.

Dikutip dari akuratnews.com, Eurico mengatakan secara detail mengenai persoalan apa yang akan dibahas bersama pengurus FPMP tersebut.

"Fpmp merupakan organisasi yang yang dibentuk pada 29 Januari 2001 di Jakarta ketika itu, saatnya kami hadir dalam permasalahan bangsa hari ini, terutama persoalan deklarasi kemerdekaan yang dilakukan oleh Benny Wenda dan memanasnya situasi politik di Ibu Kota"

Ketika disinggung tentang persoalan Papua Barat, Eurico mengatakan bahwa kemerdekaan yang direncanakan itu tinggal menunggu waktu saja.

Baca Juga: Mahasiswa Uncen Minta FPI Jangan Bawa-bawa Nama Papua

"Peristiwa yang terjadi sekarang ini sama seperti 21 tahun lalu ketika Provinsi ke 27 Indonesia Timor-Timur ingin merdeka, Bahkan Presiden Habibi waktu itu katakan kepada kami bahwa Indonesia tidak akan melepaskan Tim-Tim karena itu adalah Integritas Bangsa dimata Dunia Internasional, bahkan Habibi sesumbar bahwa Tuhan sekalipun tidak akan bisa memisahkan Timor-Timur dari Indonesia, nyatanya kan Timor-Timur harus terlepas dari pangkuan Ibu Pertiwi", ucap Panglima Pejuang Pro Integrasi Timor-Timur tersebut.

Halaman:

Editor: Mohammad Irawan


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x