"Kita tidak mau lagi melihat ada ketimpangan ekonomi bahwa kalau ingin rezeki yang baik harus pindah ke kota, maka kita buktikan tinggal desa bisa mendapatkan rezeki kota dan bisnis mendunia," ucap Ridwan.
Baca Juga: Kirim Batik dan Foto Dirinya, Ridwan Kamil Cerita Sekolah di California
Untuk tahap awal, petani milenial komoditas lebah madu dibudidaya oleh warga Desa Lengkongjaya.
Sejauh ini, Kabupaten Tasikmalaya memiliki potensi besar dalam budidaya lebah madu yang perkembangannya terus menunjukkan peningkatan signifikan.
Setidaknya ada dua jenis madu yang sedang dikembangkan di 28 kecamatan di Kabupaten Tasikmalaya, yaitu cerana dan trigoma.
Baca Juga: Ridwan Kamil 'Tarik Rem' Bandung Raya untuk Wisatawan
Tercatat jumlah produksinya mencapai 161,65 kilogram.
Gubernur berharap, potensi besar ini bisa lebih dikembangkan oleh petani milenial yang jumlahnya harus terus ditambah.
Ia pun akan mengevaluasi program petani milenial ini pada bulan Februari 2022 mendatang dengan harapan jumlahnya bisa mencapai lebih dari seribu orang.
Baca Juga: Asyik! Ridwan Kamil Beri Bonus ke Atlet Olimpiade Tokyo 2020