"Kemudian arah Cikampek mulai KM 48 sampai KM 50 ada perubahan 5 lajur menjadi 3 lajur. Kemudian di Cikampek KM 31-KM 37 ada perubahan dari 4 lajur menjadi 3 lajur. Seterusnya, di KM 70-KM 72, 3 lajur menjadi 2 lajur," sambungnya.
Baca Juga: Mau Mudik Harus Vaksin Booster, Ini Manfaatnya Kata Kemenkes
Selain itu, perubahan juga terjadi saat arus balik lebaran nanti, seperti arah Jakarta dan sebaliknya dari 6 lajur menjadi 3 lajur dan di KM 54 dari 5 jalur akan menjadi 3 lajur.
"Ini adalah potensi-potensi perlambatan dan juga potensi-potensi kemacetan yang harus diurai," katanya.
Sementara itu, melihat kemungkinan terjadi lonjakan untuk arus mudik, Listyo berharap persiapan tersebut dapat mempermudah arus mudik masyarakat.
Baca Juga: Persiapan Mudik, Polres Metro Bekasi Siapkan Belasan Pos Pengamanan
"Saya harapkan ini semua dipersiapkan, sehingga kemudian masyarakat bisa betul-betul kita berikan kemudahan pada saat masyarakat akan melakukan mudik," tandasnya.
Sedangkan, kepadatan dan kemacetan untuk arus mudik tahun ini sendiri diprediksi akan mulai terjadi pada H-3 hingga H-2, dan peningkatan arus balik akan terjadi pada H+4 sampai H+5. ***